Warga Keluhkan Jalan Raya Pulau Komang

Warga Keluhkan Jalan Raya Pulau Komang
TELUKKUANTAN (riaumandiri.co) - Jalan Raya Pulau Komang, Teluk Kuantan kerap dikeluhkan oleh pengguna jalan. Pasalnya, kondisi ruas jalan tersebut terdapat lubang yang memprihatinkan, hal inipun dikeluhkan oleh beberapa warga kawasan tersebut.
 
 Pantauan Haluan Riau, Rabu (29/3), banyak di temukan jalan lintas Kuansing yang berlubang. kondisi seperti ini sangat dikeluhkan oleh masyarakat pengguna jalan.
 
Salah satu ruas jalan berlubang berada di desa pulau komang, lubang itu berdiameter lebih kurang 1 meter dengan kedalaman sekitar 30 cm. Padahal, jalan tersebut merupakan jalan lintas Provinsi yang menghubungkan antar Kabupaten Kuansing dan Inhu.
 
Salah satu warga Teluk Kuantan, Siska (28) pengendara roda yang sering melintasi jalan tersebut, menyebut besarnya lubang di jalan raya pulau komang kerap membahayakan para pengendara. "Bahaya banget, lubangnya cukup besar. 
 
Apalagi kalau habis hujan lubang ketutup sama genangan air jadi kita suka tak kelihatan,"kata Siska saat ditemui dilokasi, Rabu (29/3).
 
Siska menuturkan, akibat ada lubang dijalan tersebut membuat para pengendara tak bisa memacu laju kendaraannya secara normal, hal ini sangat menganggu kenyamanan berkendara.
 
Hal yang sama juga dirasakan Andri (30), warga Kelurahan Sungai Jering. Dia mengaku,sepeda motornya pernah bermasalah karena terjerembab di lubang. "Saya pernah velg motor saya sampe patah karena masuk lubang, "kata dia.
 
Pengalaman lainnya juga dirasakan oleh Candra (44), pria penjual pakaian itu kerap melihat pengendara sepeda motor yang kecelakaan saat menghindari lubang dijalan tersebut."Kalau malam bahaya banget, karena tak ada penerangan lampu jalan. Sering itu motor pada jatuh terperosok masuk lubang,"ucapnya.
 
Candra mengatakan, kerusakan jalan tersebut mulai sejak setahun lalu. Menurut dia, penyebab kerusakan jalan itu imbas dari lalu lalang kendaraan berat yang bermuatan melebihi tonase.
 
"Lihat saja, kan setiap hari banyak lalu lalang kendaraan berat yang melebihi tonase, sedangkan kekuatan jalan terbatas, maka jalan ini cepat rusak, untuk itu kami berharap pemerintah cepat memperbaiki jalan ini, jangan menunggu ada korban jiwa dulu"ungkapnya.