Sang Jawara

Sang Jawara
MANCHESTER (RIAUMANDIRI) - Manchester United sukses menjuarai Piala Liga Inggris di musim ini. Keberhasilan itu disebut sebagai pencapaian besar. Di laga final, Senin (27/27) dinihari WIB, MU memetik kemenangan 3-2 saat berhadapan dengan Southampton. Kemenangan itu tak didapat dengan mudah.
 
The Red Devils unggul lebih dulu berkat gol dari Zlatan Ibrahimovic dan Jesse Lingard. Soton mampu menyamakan kedudukan melalui brace Manolo Gabbiadini. Ibrahimovic menjadi penentu kemenangan MU dengan gol sundulan kepalanya di menit 87. Penggawa 'Setan Merah', Michael Carrick, menyebut raihan ini sebagai salah satu yang terbesar. Dia juga tak lupa memuji Ibrahimovic.
 
"Kemenangan merupakan hal yang utama dan semoja ini akan mampu menjadi awal yang baru bagi kami," kata Carrick di BBC yang dilansir dari detiksport
"Orang terus bertanya mengenai Zlatan, untuk terus memainkan banyak laga merupakan sebuah pencapaian, dan dia tak pernah mencetak gol yang lebih penting hari ini."
"Dia mengantarkan kami memenangi piala. Sungguh sulit untuk mengungkapkan seberapa besar itu. Piala FA musim lalu menjadikannya suatu pencapaian yang besar dan hari ini juga salah satu raihan yang besar juga. Kami merasakan itu," imbuhnya. MU pun memenangi Piala Liga Inggris untuk kelima kalinya di sepanjang sejarah klub. Lingard menegaskan bahwa MU kini lebih lapar gelar.
 
"Manchester United mempunyai sejarah memenangi banyak trofi, kami memenangi dua di tahun lalu dan jelas satu di awal musim. Jadi, kami memang mempunyai bakat untuk menjadi pemenang, dan Anda tahu sesegera mungkin Anda mendapatkan perasaan kemenangan, Anda selalu ingin lebih lagi," kata Lingard di situs resmi MU.
 
Pelatih Manchester United, Jose Mourinho, mengaku sedih pada partai final Piala Liga Inggris saat menghadapi Southampton. Beruntung, tim asuhannya berhasil memenangi duel tersebut dengan kemenangan tipis 3-2. Mourinho mengatakan tidak mudah untuk memenangkan titel tersebut. Sebab, sedikit mengalami tekanan untuk bisa memenangkan Piala Liga Inggris 2016-2017.
 
“Saya memang agak emosional. Ini tidak mudah untuk memenangkan gelar. Ini tidak mudah untuk mengatasi tekanan yang saya tempatkan untuk saya sendiri,” ungkap Mourinho, mengutip dari Sportsmole, yang dilansir dari okezonesport, Senin (27/2). “Menang selalu sesuatu yang istimewa bagi saya,” tambah pelatih berkebangsaan Portugal itu.
 
Man United berhasil menang pada menit-menit akhir pertandingan yakni menit ke-87 dimana Zlatan Ibrahimovic mampu mencetak gol untuk memastikan juara Piala Liga Inggris. Dua gol lainnya berhasil diciptakan Ibra dan di menit ke-19 dan Jesse Lingard di menit ke-38. Mou juga mengaku kesulitan menghadapi Southampton di partai puncak Piala FA. Kemenangan tidak mudah menjadi milik Setan Merah setelah timnya menang tipis dengan skor 3-2.
 
Mourinho pun memberi penghormatan kepada Southampton yang tampil begitu luar biasa pada pertandingan hari ini. Sempat imbang 2-2, bahkan Mourinho menganggap Southampton pantas untuk mendapatkan perpanjangan waktu.
 
“Ini adalah pertandingan yang saya rasa sulit. Saya ingin memberikan penghormatan kepada Southampton dan mereka layak,” ungkap Mourinho, mengutip dari Sportsmole, yang dilansir dari okezonesport, Senin (27/2). “Kami memiliki piala ini di tangan kami dan bisa saja tadi terjadi perpanjangan waktu,” tambahnya. (dtc/ozc/ril)