RAMBAH SAMO (riaumandiri.co)- Puluhan Anggota Pasukan khas  Batalion Komando 462 TNI AU Roesmin, Nurjadin, menggelar latihan penanganan terorisme di Bandara Tuanku Tambusai, Rabu (1/2). Diperagakan baku tembak dengan terorisme untuk membebaskan sandera yang ditawan teroris.

 

Dengan menggunakan senjata lengkap, pasukan khusus milik TNI AU ini, langsung melepaskan peluru asap serta  melakukan kontak senjata dari jarak dekat dengan musuh yang tengah berjaga.

 

Setelah berhasil melumpuhkan penjaga, pasukan langsung bergerak masuk menggerebek lokasi penyanderaan. Tanpa ampun, prajurit khusus TNI AU ini langsung melumpuhkan penyandera serta meledakan lokasi penyanderaan dan membawa sandera dengan selamat.

 

Kegiatan pembebasan sandera yang dilakukan prajurit paskhas ini, merupakan bagian dari simulasi latihan tempur dalam apel kegiatan TNI bersama rakyat, yang digelar Pasukan Khas (Paskhas) Batalion komando 462 TNI Angkatan Udara Roesmin Nurjadin Pekanbaru.

 

Selain latihan pembabasan sandera dalam dalam kegiatan ini, prajurit TNI AU juga melakukan atraksi terjun payung dengan melibatkan 145 Prajurit TNI AU yang berasal dari Paskhas Yonko 462 dan prajurit TNI AU Lanud  Roesmin Nurjadin.

 

Dalam kegiatan tersebut ratusan masyarakat Rohul terlihat berbondong-bondong  menyaksikan pertunjukan langka ini. Plt Bupati Rokan Hulu Sukiman terlihat  antusias menyaksikan aksi prajurit khas AU ini.

 

Mantan Dandim Inhil ini mengaku bangga melihat atraksi prajurit TNI AU. Sukiman mengaku dirinya terbawa suasana dan merasakan dirinya seakan kembali ke masa lalu, seperti saat masih berada di lingkungan TNI.

"Atraksi tadi seakan membawa saya kembali ke masa lalu. Saya 35 tahun mengabdi di TNI. Walau sekarang sudah pensiun, tetapi semangat prajurit itu sudah terpatri dalam diri saya," ujarnya.

 

Menurut Sukiman, kegiatan yang dilakukan TNI seperti ini banyak memiliki nilai  positif khususnya bagi para generasi muda. Diharapkan melalui kegiatan ini para generasi muda dapat termotivasi untuk meningkatkan keberanian serta menambah nilai-nilai patriotisme serta cinta tanah air. 

 

"Kegiatan ini sangat positif. Dengan melihat langsung bagaimana prajurit kita berjuang, generasi muda bisa termotivasi untuk bisa menjadi seperti para prajurit Paskhas. Mereka akan semakin patriotik serta menambah kecintaan terhadap tanah air," harapnya.

 

Sementara itu, Kepala Keselamatan Kerja Korpaskhas Bandung Kolonel Pas Novlamirsyah menjelaskan, latihan ini merupakan bagian  pembinaan potensi dirgantara Kopaskas. Menurutnya, latihan di Rohul,  sengaja diselenggarakan terbuka di hadapan masyarakat. Tujuanya, untuk menghilangkan stigma arogansi serta lebih mendekatkan TNI AU dengan masyarakat.

 

"Melalui kegiatan ini  TNI AU ingin menunjukan bahwa tentara itu  bukanlah arogan, TNI AU melindungi rakyat dan bersama rakyat dalam menjaga keutuhan NKRI," sebutnya.

 

Dalam kegiatan TNI Bersama Rakyat ini tampak Hadir  Danlanud Roesmin Nurjadin yang diwakili Kolonel ADM Dodi Sumardi,  Dandim diwakili Pabung Suprapto, Kodim 0313/Kpr diwakili Kasdim 0313/Kpr Mayor Harmen Amzamal Koto, Dan Pasi Ops Yanko 462 yang diwakili kapten yosef. (adv/hms)