Seluruh Desa Bangun Kemandirian Pangan Energi

Seluruh Desa Bangun Kemandirian Pangan Energi

PEKANBARU(HR)- Bupati Kabupaten Kampar, Jefry Noer, meminta pemerintah kecamatan memberdayakan potensi yang ada di seluruh desa dan kelurahan untuk membangun kemandirian pangan dan energi sebagai upaya percepayan swasembada.

"Pembangunan Desa Mandiri Pangan dan Energi (DMPE) harus dilakukan secara merata di seluruh desa atau kelurahan yang ada di Kampar," kata Jefry, di Desa Kubang Jaya, Kecamatan Siak Hulu, Kampar, Kamis (19/2).

Menurut Jefry, jika seluruh desa dan kelurahan telah menerapkan kemandirian pangan dan energi, maka akan mempercepat pencapaian swasembada pangan yang tentunya akan mengarah pada terwujudnya  zero kemiskinan, pengangguran dan rumah kumuh.

Sebelumnya, Camat Tapung, Rahmat, telah mengajak kelompok tani asal daerah tersebut untuk meninjau lahan percontohan yang sedang di gesa pembangunannya oleh Bupati Jefry Noer di lokasi percontohan untuk Desa Mandiri Pangan dan Energi (DMPE) Kubang Jaya, Kecamatan Siak Hulu.

Ketika itu, ada delapan orang perwakilan petani yang datang bersamanya diarahkan ke lokasi pembangunan rumah beserta lahan percontohan bagi DMPE di lokasi Pusat Pelatihan Pertanian Perdesaan Swadaya (P4S) Kubang Jaya, gunanya agar para petani mengerti seperti apa yang di buat bupati dengan lahan 1.000 meter persegi saja sudah dapat menghidupi dan memenuhi kebutuhan satu keluarga.

Joko dan Edi mewakili kelompok petani dari Tapung didampingi Camat, mendatangi lokasi percontohan itu. Joko mengungkapkan, ke depan akan berbuat langsung bagi warga masyarakat bersama kelompok taninya, karena hal ini dapat direalisasikan di desa. "Karena itu, bantuan dari Pemkab Kampar diharapkan dapat secepatnya turun," katanya.

Camat Tapung, Rahmat mengatakan, kebanyakan mereka juga merupakan alumni P4S angkatan XVII tahun 2014. "Untuk Kecamatan Tapung, saat ini sudah dipersiapkan sebagai desa percontohan, yaitu Desa Petapahan dan di desa-desa yang banyak petani, serta peternaknya," kata dia.

Menurutnya, dengan lahan sudah tersedia sekitar 10 kelompok petani dari 25 desa di Tapung, mereka sudah siap melaksanakan dan mewujudkan menjadi rumah tangga mandiri pangan dan energi. (adv/humas)