Pengalihan Jalintas Timur ke Jalan Lingkar Direalisasikan 2017

Pengalihan Jalintas Timur ke Jalan Lingkar Direalisasikan 2017
Pangkalan Kerinci (RIAUMANDIRI.co) - Pemerintah Kabupaten Pelalawan akan merealisasikan pengalihan jalan lintas timur Kota Pangkalan Kerinci ke Jalan Lingkar agar sesuai peruntukannya pada tahun depan.
 
Kepastian rencana ini diketahui setelah adanya kesepakatan pengajuan anggaran ke pusat yang disepakati oleh pihak Komisi 3 DPRD Pelalawan dengan Dinas PU dan Tata Ruang, mewakili pemerintah daerah.
 
Untuk memulai pembangunan jalan lingkar dengan menggunakan rigid atau aspal beton, Pemda Pelalawan mengajukan anggaran dari Dana Alokasi Khusus (DAK) yang bersumber dari APBN 2017 sebesar Rp 29 miliar dari Dinas PU Kabupaten, melalui dua tahap penganggaran yakni tahun anggaran 2017-2018.
 
"Alhamdulillah, kita dari DPRD dan pemerintah daerah sudah sepakat bahwa rencana kita akan melakukan tukar guling aset berbentuk jalan dengan pemerintah pusat yakni jalan lintas timur Kota Pangkalan Kerinci dengan jalan lingkar sepertinya sudah kita realisasikan, insya Allah tahun 2017 sudah bisa dimulai karena kita sudah mengajukan anggaran ke Pusat lewat DAK sebesar Rp 29 miliar untuk memulai pembangunan jalan rigid atau aspal beton di jalan lingkar yang menghubungkan kesimpang Langgam ujung Kota Pangkalan Kerinci." jelas Imustiar, Ketua Komisi 3 DPRD Pelalawan didampingi Wakil Ketua Komisi 3 Monang Pasaribu kepada riaumandiri.co, Kamis (8/12) di ruang kerjanya.
 
Ditambahkan oleh kedua politisi beda Fraksi ini, kemungkinan besar anggaran yang bersumber dari DAK tersebut rencananya akan direalisasikan ke sejumlah kegiatan fisik di Dinas PU, artinya tidak sepenuhnya untuk kegiatan pembangunan jalan Lingkar.
 
"Ya, kita tau kalau saat ini bukan hanya jalan lingkar saja yang mendesak melainkan ada jalan lain yang perlu dibangun seperti di wilayah Kecamatan Kerumutan. Jadi mungkin dana tersebut akan dibagi-bagi untuk kebutuhan kegiatan fisik lainnya oleh Dinas PU demi percepatan pemerataan pembangunan di daerah kita." Kata Imustiar yang diamini Monang Pasaribu.
 
Ulasan selengkapnya di Koran Haluan Riau edisi 9 Desember 2016
 
Reporter: Pendi
Editor: Nandra F Piliang