BATAM (RIAUMANDIRI.co) - Untuk meningkatkan investasi di Kabupaten Bengkalis, Pemerintah Kabupaten Bengkalis melalui Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu (BPMP2T) Kabupaten Bengkalis mengikuti Pameran Batam Investrade Expo 2016, yang digelar di Mega Mall Batam Center, Batam Provinsi Kepulauan Riau.

Pameran yang juga dilaksanakan bersamaan dengan Pameran Batam Agro Business Matching and Expo 2016 ini, dibuka secara resmi oleh Asisten II Bidang Ekonomi Pembangunan Syamsul Bahrum, Jumat (4/11).

Kepala BPMP2T Kabupaten Bengkalis Hermizon mengatakan, pameran potensi ini merupakan sarana untuk menyampaikan infomasi yang tepat, efektif dan efisien tentang potensi daerah, prestasi yang telah diraih maupun reputasi serta kinerja kabupaten/kota. Diungkapkannya, dalam pameran tersebut juga melibatkan Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Deskranasda) Kabupaten Bengkalis sebagai mitra kerja BPMP2T.  

Manfaat dan tujuan pameran, terciptanya citra pemerintah yang proaktif mempromosikan wilayahnya untuk dipromosikan ke tingkat nasional maupun internasional.

Selain itu, pemerintah memperoleh kesempatan untuk menyampaikan informasi kepada dunia usaha, masyarakat luas maupun berbagai pihak yang diharapkan dapat menarik minat para investor untuk meningkatkan usaha perekonomian di Kabupaten Bengkalis.

“Badan  Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu Kabupaten Bengkalis sebagai leading sektor dalam hal promosi investasi, menawarkan sejumlah lokasi yang diproyeksikan untuk investasi baik pendidikan, pariwisata/rekreasi maupun pusat bisnis/perdagangan.

Lokasi yang ditawarkan, diantaranya untuk pengembangan kawasan pendidikan di Kecamatan Bengkalis dan Bantan, pengembangan pusat bisnis dan industri di Kecamatan Mandau dan Pinggir, di Kecamatan Bukit Batu dan Siak Kecil Industri modern ke arah sektor pertanian serta pengembangan potensi wisata di Kecamatan Rupat dan Rupat Utara,” jelas Hermizon.

Dalam pameran yang berlangsung empat hari tersebut, diikuti sekitar 35 stand dari seluruh Indonesia, stand Pemkab Bengkalis, selain menampilkan foto-foto kegiatan pembangunan yang dilakukan, khususnya migas, infrastruktur, perkebunan, perikanan dan pariwisata juga mem berikan informasi tentang berbagai peluang investasi yang dirangkum dalam buku, leaflet dan Video Compact Disc (VCD). Selain itu stand Bengkalis juga menyuguhkan makanan khas diantaranya  lempuk durian, kue asidah, otak naga serta bolu kemojo. (adv/humas)