DUMAI (HR)-Staf Ahli Pemko Dumai, Suriyanto resmi dipinang Demokrat sebagai Balon Wako Dumai periode 2015-2020.Jelang Pilkada Dumai yang akan berlangsung tahun ini, DPC Demokrat memang terus diincar untuk kendaraan politik menjadi kepala daerah. Bahkan partai besutan SBY ini terus melakukan penjaringan untuk mencari calon untuk menang.
Suriyanto, mantan Kaditanhutbun Kota Dumai yang kini menjabat sebagai Staf Ahli Pemko Dumai secara resmi mendaftarkan diri sebagai bakal calon Walikota Dumai ke Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Dumai, Rabu (11/2) petang yang dilaksanakan di Hotel Comfort Dumai.
Pria muda enerjik ini sangat yakin maju pada helat pesta rakyat Pemilu Kada (Pilkada) 2015-2020. Keyakinan itu terdorong dari orang-orang yang berada di sekelilingnya. Bermodalkan keyakinan itulah dia mengambil langkah untuk mendaftar ke Partai Demokrat.
"Saya yakin akan menjadi Walikota Dumai, apalagi kedua orang tua saya sangat mendukung dengan niat baik ini. Apalagi Dumai ini sangat membutuhkan pemimpin yang betul-betul mengerti dengan kondisi rakyatnya yang masih banyak kurang di perhatikan," jelas Suriyanto di hadapan tim suksesnya dan jajaran pengurus DPC Partai Demokrat Dumai.
Disamping itu, Suriyanto juga memiliki hubungan baik dengan Partai Demokrat. Bahkan dia yakin, tahun 2016 mendatang Partai Demokrat akan besar di Kota Dumai. Dia juga kembali menegaskan niat baiknya maju sebagai Walikota Dumai dan terpilih sebagai Walikota Dumai.
Bahkan dengan tegas Suriyanto, menyampaikan siap mundur jadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) mengingat adanya keluar aturan baru tentang Aparat Sipil Negara (ASN) yang harus mengundurkan diri apabila mendaftarkan diri sebagai calon kepala daerah.
"Saya siap mundur dari PNS, jika sudah tepat waktunya. Sebab, rezeki itu tidak hanya dari sebagai PNS, masih ada dengan cara lain. Jadi saya tidak takut untuk mundur menjadi abdi negara," pungkasnya.
Hariyandi Suparlan kepada wartawan yang juga Ketua Panitia Penjaringan Bacalon Walikota Dumai mengaku kegiatan ini merupakan agenda bersejarah dan hanya dilakukan lima tahun sekali.
Kata Hariyadi, bahwa partai Demokrat Dumai dalam Pilkada 2015, sesuai instruksi pusat melakukan penjaringan Balon Walikota Dumai. Kendati banyak yang mendaftar namun tim penjaringan tak bisa memutuskan siapa yang akan dipilih. Karena keputusannya berada di DPP Partai Demokrat.
"Kita juga akan melakukan survei tingkat elektabilitas apakah calon tersebut masuk dalam kandidat yang diharapkan demokrat," kata Hariyadi didampingi ketua tim Sularno, Suprianto, Daulat Indra SH, Mahadi SH, Yukhrotul Ayuni, Hariyadi Suparlan.
Lamaran yang dilakukan Suriyanto, bakal calon Walikota Dumai ini secara langsung diterima Ketua Tim Penjaringan DPC Partai Demokrat Hariadi Suparlan dan disaksikan beberapa anggota Tim Tujuh Penjaringan Partai Demokrat lainnya yang diantaranya Mahadi, Suprianto dan beberapa tim sukses lainnya.***