Xiaomi Ungkap Teknologi Sensor Fingerprint Ultrasonic

Xiaomi Ungkap Teknologi Sensor Fingerprint Ultrasonic

(RIAUMANDIRI.co) - Teknologi fingerprint memang  banyak digunakan pada perangkat smartphone. Tak hanya smartphone high-end saja, kini banyak smartphone kelas menengah fitur ini.

Saat ini sebagian besar sensor fingerprint terletak pada sebuah tombol atau ditempatkan pada sebuah bantalan khusus agar sensor dapat bekerja dengan baik.

Untuk smartphone dari Samsung atau Apple, ini bukan masalah karena scanner dapat disembunyikan di tombol home. Sedangkan untuk ponsel lain yang mengandalkan tombol home pada layar (softkey navbar) atau tombol kapasitif, potongan khusus diperlukan, seperti dengan Nexus 6P.

Namun tidak seperti Nexus 6P, hal tersebut bisa berubah ketika datang pada smartphone yang akan datang, yakni Xiaomi Mi 5s, di mana smartphone tersebut bakal mengusung sensor fingerprint ultrasonic. Seperti yang diketahui, berita tentang teknologi ini memang sudah terdengar sejak beberapa minggu yang lalu. Kini perusahaan menyebarkan teaser baru mengenai teknologi tersebut.

Sementara sensor sidik jari sebagai tombol tidak benar-benar masalah, ini adalah desain “masalah” di mana Qualcomm sedang mencoba untuk memperbaikinya dengan Sense ID. Teknologi tersebut memungkinkan sensor untuk dimasukkan di bawah layar, sehingga menyembunyikannya dari pandangan kita.

Handset ini juga menggunakan teknologi ultrasonik untuk membaca sidik jari, jadi perangkat Xiaomi terbaru kemungkinan besar tidak akan mengusung tombol home.

Sense ID bukan hanya tentang estetika, sebagai teknologi tampaknya ultrasonik akan memungkinkan untuk membaca sidik jari yang lebih akurat. Ini juga akan menjadi solusi bagi mereka yang kesusahan dengan fingerprint generasi saat ini, di mana saat tangan berkeringat banyak dari mereka yang tidak berfungsi dengan baik. Kita nantikan saja hingga 27 September besok, di mana perusahaan akan membuat pengumuman resmi.(btl/ivn)