Sindikat Prostitusi Online ABG di Pekanbaru

Dalam Sebulan, Sanggup Layani 5 Pelanggan

Dalam Sebulan,  Sanggup Layani 5 Pelanggan

PEKANBARU (RIAUMANDIRI.co) - Fakta mengejutkan muncul pasca terbongkarnya kasus prostitusi online oleh Subdit III Direktorat Reskrimum Polda Riau. Meski usia wanitanya masih di bawah umur, mereka sanggup melayani setidaknya satu lelaki dalam seminggu.

Demikian dikatakan Direktur Reskrimum Polda Riau, Kombes Surawan melalui Kasubdit III, AKBP Fibri Karpiananto, Kamis (22/9) siang. "Bisa lima kali sebulan pengakuan mereka, atau rata-rata seminggu sekali," terangnya.

Bayaran mereka pun bervariasi, mulai dari Rp800 ribu untuk sekali kencan hingga tarif tertinggi Rp3 juta. Harga itu tergangtung hasil kesepakatan antara sang mucikari yang diotaki RT alias Edo bersama dua rekannya DD alias Odi dan seorang wanita berinisial Nr.


Nanti uang ini dibagi sesuai persenannya. Fibri mencontohkan, jika tarif kencan Rp1 juta, maka Edo Cs dapat untung hingga 200 ribu Rupiah dari 'anak asuhnya'.

Fibri menyebutkan, dari total lima wanita yang jadi korban, dua di antaranya tengah didalami keterangannya, karena diduga terlibat langsung dalam prostitusi online tersebut. Mereka adalah anak di bawah umur. (grc, sis)