5.024 Pelajar Solok Selatan Terima KIP

5.024 Pelajar Solok Selatan Terima KIP

Padang Aro, (RIAUMANDIRI.co)-Dinas Pendidikan Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat, mencatat 5.024 pelajar mulai tingkat SD/sederajat hingga SLTA di daerah itu menerima beasiswa dari program Kartu Indonesia Pintar (KIP).


Kepala Dinas Pendidikan Solok Selatan Fidel Efendi di Padang Aro, Selasa (20/9), mengatakan 5.024 siswa tersebut terdiri atas SD/sederajat jumlahnya paling banyak yaitu 2.783 orang yang surat keputusannya keluar pada Juli.


SMP/sederajat 1.393 orang, surat keputusannya keluar sejak Mei 2016 dan SMA/sederajat 848 siswa.
"Jumlah penerima KIP ini sesuai dengan SK yang diterbitkan pemerintah pusat dan mereka sudah mengambilnya lansung di bank yang ditentukan," katanya.



Dia menjelaskan penerima KIP SD/sederajat untuk kelas satu dan enam mendapat Rp225 ribu dan hanya untuk satu semester sedangkan kelas dua sampai lima jumlahnya Rp450 ribu satu tahun.


Sedangkan untuk SMP sederajat, katanya, bagi kelas tujuh dan delapan jumlahnya Rp750 ribu satu tahun dan kelas sembilan Rp375 ribu.
"Bagi siswa kelas enam dan sembilan jumlahnya kurang sebab mereka kembali mendapatkannya dengan jumlah yang lebih besar apabila melanjutkan pendidikan ke jenjang berikutnya," kata dia.


Sedangkan bagi SMA/sederajat, katanya, nominalnya Rp1 juta setiap tahun per siswa yang mendapatkannya dan pengambilannya untuk dua semester.


"Penerima KIP SD dan SMP diambil langsung oleh pelajar didampingi orang tua sedangkan bagi SMA diambilkan oleh sekolah dan langsung dipotong untuk kebutuhan siswa seperti uang pembangunan atau belajar tambahan dan sisanya dikembalikan pada siswa," jelasnya.


Dia mengimbau siswa yang mendapat bantuan memanfaatkan dananya untuk kebutuhan penunjang pendidikan sesuai dengan petunjuk teknis yang dikeluarkan oleh pemerintah.


Berdasarkan petunjuk teknisnya, katanya, pemanfaatan dana ini bisa untuk buku dan alat tulis, pakaian dan perlengkapan seperti tas dan sepatu, transportasi serta uang saku peserta didik serta biaya kursus dan praktik.


"Kami berharap peserta didik memanfaatkan dana ini untuk keperluan penunjang pendidikan sehingga manfaatnya sesuai dengan peruntukannya," katanya.


Sementara itu salah seorang orang tua siswa penerima KIP Epi (40) mengatakan dia mendampingi anaknya mengambil dana bantuan ini ke BRI pada Senin pekan lalu dengan membawa semua persyaratan seperti kartu keluarga dan KTP orang tua.


"Anak saya sudah kelas sembilan dan dana ini bisa untuk mempersiapkannya menghadapi ujian nanti seperti beli buku dan lainnya," kata dia. (ant/azw)