Jalan ke Desa Pagaruyung Belum Diaspal

Jalan ke Desa Pagaruyung Belum Diaspal

PAGARUYUNG (RIAUMANDIRI.co) -Desa Pagaru yung, salah satu desa dari 25 desa yang ada di Kecamatan Tapung, hingga saat ini masih belum memiliki jalan aspal. Bahkan jalan menuju desa tersebut masih terdiri dari jalan tanah atau jalan pengerasan.

Dengan demikian, di saat musim kemarau jika dilalui jalan itu menimbulkan debu, sementara jika musim hujan maka jalan itu juga kadang digenangi air.


Masyarakat desa itu berharap agar Pemerintah Kabupaten Kampar bisa mengaspal jalan tersebut, sehingga memperlancar transportasi masyarakat.



Seperti diungkapkan Legimin, warga Pagaruyung kepada Haluan Riau saat berkunjung ke desa tersebut, baru-baru ini, bahwa banyak desa yang terdapat di Kecamatan Tapung, hanya desa mereka yang belum disentuh oleh aspal. Walau saat ini sekitar 1,3 Km jalan poros di tengah desa baru dilakukan pengerasan.


Namun itu juga baru sedikit, dibanding panjang jalan desa yang ada. Untuk itu diharapkan agar pembangunan pengerasan jalan itu bisa dilanjutkan, terhadap semua ruas jalan yang ada. "Baik dari sisi kanan, maupun sisi kiri masuk menuju desa,” ujarnya.


Sementara itu Kepala Desa Pagaruyung, Sahidun melalui Kaur Pembangunan Zufriawan, kepada Haluan Riau mengaku kalau desa mereka berbatasan langsung dengan areal HGU kebun karet PTPN5  Sungai Galuh.


Artinya akses masuk ke desa harus melalui perkebunan karet milik PTPN5 Sei Galuh. Sehingga posisi atau keberadaan desa persis berada di ujung areal HGU PTPN5 tersebut.


Diakuinya, desa eks transmigrasi tersebut umumnya mata pencaharian masyarakat diperoleh dari hasil perkebunan sawit. Sehingga jika harga sawit membaik, maka pendapatan masyarakatpun akan meningkat. "Dan sebaliknya jika harga komoditi tersebut anjlok maka kehidupan masyarakat menjadi sulit,” terangnya.


Dengan lancarnya infrastruktur jalan yang menjadi urat nadi perekonomian, tentu akan memudahkan masyarakat membangun berbagai usaha keluarga. "Untuk itulah pembangunan jalan menuju desa itu menjadi salah satu prioritas di tengah kemajuan bangsa saat ini,” tutur dia.***