PASIR PENGARAIAN (RIAUMANDIRI.CO) - Ratusan warga asal Desa Bonai Darussalam, Kabupaten Rokan Hulu memadati kantor Bupati untuk menggelar pertemuan dengan Plt Bupati, Sukiman, Rabu (7/9/2016) pagi. Pertemuan yang digelar di lantai 3 Kantor Bupati Rohul itu dipimpin langsung Sukiman, dihadiri  juga oleh Kapolres Rohul dan perwakilan dari TNI.

 

Pertemuan dengan warga saat itu sedikit menegangkan, ketika Sukiman usai membuka acara, mendadak dilaksanakan secara tertutup dan dilarang untuk diliput media. "Tolong wartawan, sebentar keluar.  Nanti di ruangan saya diberi komentar," suruh Sukiman kepada awak media yang hadir.

 

Sikap Sukiman menggelar pertemuan dengan unsur masyarakat secara tertutup menjadi tanda tanya bagi awak media, karena inti pertemuan dengan warga mengenai kebakaran hutan dan isu penyanderaan yang terjadi di kawasan perkebunan kelapa sawit PT APSL yang berada di wilayah kerja Sukiman.

 

"Jangan-jangan Pak Sukiman ini ada main mata dengan pihak-pihak tertentu. Soalnya, kebakaran hutan di Desa Bonai sudah menjadi isu Nasional. Dan hari ini pertemuan yang dilaksanakan dengan masyarakat tertutup pula," ujar Yahya Siregar, salah seorang wartawan yang bertugas di Rohul.

 

Menurut pantauan Riaumandiri.co, dalam pertemuan tersebut puluhan aparat polisi dari Polres Rohul, anggota TNI, dan sejumlah pejabat di lingkungan Pemkab Rohul ikut hadir.(gus)

 

Apa yang dibahas Plt Bupati pada pertemuan tersebut sehingga harus digelar secara tertutup? Selengkapnya di Koran Haluan Riau edisi Kamis, 8 September 2016

 

Editor: Nandra F Piliang