RIAUMANDIRI.CO - Desain eksterior BMW M2 dikatakan terinspirasi dari helikopter tempur Eurofighter Typhoon. Sosok yang satu ini memang penuh dengan nuansa gahar.

 

Dikutip dari BMW blog, Jumat (2/8/2016), Tuner HGK Motorsport yang menjadi otak di balik modifikasi BMW M2 ini merancang fasia depan M2 layaknya kendaraan yang siap tempur. Bumper depan dirancang memiliki airdam bertingkat dengan lekuk desain yang meningkatkan kesan seram. 

 

Guna menambah kesan gahar, HGK Motorsport memperlebar fender untuk menempatkan roda dengan tapak lebar. Uniknya desain fender yang dirancang HGK Motorsport mirip dengan karakter fender milik tuner Jepang Rocket Bunny. Bagian bonet juga mendapat ubahan. 

 

Bisa ditebak sektor pacu BMW M2 sudah tak standar lagi. Tuner yang bermarkas di Latvia itu tak lagi mengandalkan mesin standar pabrikan yakni berkonfigurasi V6 dengan kapasitas 3,0 liter. 

 

Sebagai gantinya digunakan mesin LS3 milik Chevrolet Camaro SS berkapasitas 6.2 liter. HGK Motorsport pun meningkatkan tenaga mesin dengan mengganti perangkat eksternal dan internal. 

 

Untuk menunjang sistem pembakaran yang sudah menggunakan diamond piston racing, HGK Motorsport menganggap perangkat crankshaft standard Camaro SS tak mumpuni dan menggantinya dengan produk aftermarket Callies Magnum. 

 

HGK Motorsport tidak merilis detail perubahan di jantung pacu M2 ini. Dari perubahan tersebut, mesin LS3 diklaim mampu menghasilkan tenaga sebesar 820 hp dengan torsi mencapai 920 nm. Seluruh tenaga disalurkan melalui transmisi manual lima percepatan. Melalui tenaga dan tampilan gahar, BMW M2 dirancang khusus untuk ajang balap Formula Drift.(n44/okz)