SIAK HULU (riaumandiri.co)- "Sudah berapa hari di sini dan untuk apa di sini," kata Bupati Kampar H Jefry Noer saat memberikan arahan dan motivasi kepada peserta menjahit di Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Insan Mandiri Kubang Jaya, Kecamatan Siak Hulu, Rabu (24/8).

"Kaum perempuan Kampar yang sedang asyik mengikuti pendidikan dan latihan menjahit itu sontak bersama menjawab baru Pak dan untuk pandai mencari uang pak, untuk itu harus cepat pandai menjahit," kata Bupati.

Pakaian sekolah yang ibu-ibu buat akan dijual ke sekolah-sekolah di Kampar dengan harga yang murah agar kita dapat membantu masyarakat mengurangi biaya pakaian sekolahnya buat anaknya. Karena kalau membeli sendiri di pasar tentu dengan harga berpariasi dan mahal sampai diatas satu jutaan tetapi dengan membeli pakaian melalui sekolah harga dapat terkontrol dan lebih murah bahkan sampai setengah harga dipasar.

"Di samping itu juga untuk membantu ibu-ibu mendapatkan order menjahit dan untuk menyuplai kebutuhan bagi Kampar saja sudah banyak belum lagi untuk Riau," terang Bupati.

Melalui sekolah harga jual pakaian terkontrol, gunanyà untuk membantu biaya pakaian anak sekolah bagi orangtua anak didik. Tidak itu saja, kata Jefry, kalau saja nanti ada di sekolah yang menjual mahal, bahkan ada sekolah yang meminta pungutan apapun namanya seperti uang bangku atau meja dan lainnya segera laporkan ke saya.

Selain itu Bupati Kampar juga memberitahu kiat untuk cepat maju yaitu ingat 5 hal atau cara ini biar orang miskin cepat menjadi kaya kemudian masuk sorga.
"Pertama jadikan 24 jam sehari semalam dengan niat sebagai ibadah pada Allah, kedua banyak bersedekah dan berinfak. Ketiga, harus disiplin dalam hidup, keempat cintai pekerjaan dan kelima hindari pekerjaan mubazir seperti banyak menggunjingkan orang lain dan perbuatan sia-sia atau mubazir. (adv/humas)