Pembukaan Porseni Berlangsung Sukses

Unifah Apresiasi Pemda Siak dan Masyarakat

Unifah Apresiasi Pemda Siak dan Masyarakat

SIAK (riaumandiri.co)- Pembukan Pekan Olahraga dan Seni PGRI Nasional Tahun 2016, Senin (22/8) berlangsung sukses. Plt Ketua Umum PB PGRI Unifah Rosyidi mengatakan, panitia penyelenggara menyiapkan acara dengan baik sehingga acara berlangsung dengan sukses.


Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Mendikbud Muhadjir. Tammpak hadir Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman, Unsur Forkompimda Provinsi Riau, Bupati Siak Syamsuar, Wakil Bupati Siak Alfedri berserta unsur Forkompimda Kabupaten Siak.


"Seluruh rangkaian acara pembukaan berlangsung sempurna, harapanya sukses hingga acara selesai. Kami ucapkan terimakasih kepada Bupati Siak dan masyarakat Siak, semoga acara ini mendorong dinaminasi pengembangan wisata di Siak," kata Ketua Umum PB PGRI Unifah Rosyidi.



Terkait akomodasi peserta, Unifah Rosyidi mengaku senang masyarakat bersedia rumahnya dijadikan tempat menginap, meski akomodasi hotel terbatas namun para guru sangat senang bisa numpang menginap di rumah warga.  "Guru-guru juga lebih senang bisa nginap di rumah warga," imbuhnya.


Melalui Porseni PGRI Nasional 2016 ini, lanjut Unifah Rosyidi, diharapkan dapat memotifasi para guru untuk meningkatkan kuwalitas pendidikan, khususnya pendidikan kesenian dan olahraga.  "Target kami meningkatkan dan menyebarkan budaya seni dan olahraga," ujarnya.


Sementara Bupati Siak Syamsuar selaku tuan rumah penyelenggara bersyukur karena pembukaan Porseni berlangsung tanpa kendala yang berarti.  "Alhamdulillah, sebagai tuan rumah kita telah melaksanakan tugas dengan baik, tidak ada kendala yang berarti selama pembukaan," kata Syamsuar.


Bupati menuturkan, senang atas kehadiran Mendikbud ke Siak dalam acara ini. "Kita berterima kasih pak Mentri Pendidikan berkenan menemui anak-anak. Dia juga meninjau SMKN 01 Mempura. Harapannya kehadiranya bisa membawa kebaikan untuk Siak, khususnya untuk menghadirkan program bantuan guna keberlangsungan peningkatan kuwalitas pendidikan di Siak," kata Syamsuar.


Bupati menjelaskan, kondisi keuangan Pemda Siak kini mengalami penurunan. Hal itu karena penurunan harga minyak dunia yang berakibat pada penurunan nilai dana trasfer bagi hasil sektor migas dari Pemerintah Pusat ke Siak. Kondisi itu tentu menjadi hambatan bagi pemerintah daerah untuk mewujudkan semua kebutuhan fasilitas penunjang penyelenggaran pendidikan.

Seperti halnya penambahan ruang belajar baru dan laboratorium. "Dengan melihat kondisi yang ada di Siak, besar Harapan bapak Mentri bisa membantu mendatangkan bantuan dari Pemerintah Pusat untuk peningkatan kuwalitas pendidikan di Siak," kata Syamsuar.

Lebih jauh Syamsuar menyampaikan, iven ini sangat berarti bagi Siak, khsusunya untuk mendorong kualitas penyelenggaraan pendidikan, sekaligus sebagai ajang promosi wisata, peningkatan pelestarian budaya dan memotivasi peningkatan prestasi dibidang seni dan olahraga.


Senada disampaikan oleh Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman. Melalui iven ini secara langsung akan memperkenalkan Istana Siak peninggalan sejarah di Riau sebagai destinasi wisata yang ada di Riau. "Riau tanah tumpah darah melayu, iven ini memperkenalkan Istana Siak peninggalan sejarah kebudayaan melayu di Riau," kata Arsyadjuliandi Rachman.


Melalui ajang yang digelar 4 tahun sekali oleh PGRI ini, Gubri berharap, bisa menorehkan prestasi yang baik, peserta menunjukan karya dan kreativitas yang terbaik pada iven ini dan diterapkan dalam penyelengaran pendidikan di sekolah.(adv/humas)