Meriahkan HUT Bengkalis dan RI

Pemkab Gelar Berbagai Permainan Rakyat

Pemkab Gelar Berbagai Permainan Rakyat

BENGKALIS (riaumandiri.co)-Sempena memeriahkan peringatan Hari Jadi ke-504 Bengkalis dan Hari Ulang Tahun ke-71 Republik Indonesia, digelar berbagai lomba permainan rakyat. Kegiatan ini dibuka secara resmi Plt Sekda Bengkalis Arianto di Lapangan Pasir Andam Dewi, Bengkalis, Minggu (14/8).


Kegiatan perlombaan rakyat diselenggarakan Pemerintah Kabupaten Bengkalis bekerja sama dengan Bank Rakyat Indonesia (BRI) ini diikuti kalangan pelajar se-kota Bengkalis dan sekitarnya.

Diantara jenis permainan yang diperlombakan, meliputi, pertandingan layang-layang, gasing, lomba karung, pacu terompa panjang, mengambil koin di jeruk dan permainan lainnya.



Turut hadir dalam pembukaan perlombaan permainan rakyat ini, Staf Ahli Haholongan, Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Amril Fachri, Kepala BPBD M Jalal, serta jajaran manajeman Bank BRI.  


Dikatakan Arianto membacakan sambutan Bupati Bengkalis Amril Mukminin, seiring perkembangan zaman, berbagai permainan rakyat yang menjadi salah satu kekayaan khasanah negeri ini, sudah hilang terkikis. Bahkan jarang sekali kita dapat menyaksikan permainan tradisional dimainkan.


 “Tidak hanya di tataran masyarakat perkotaan, ternyata berbagai permainan tradisional hilang di tataran desa. Pada hal jika kita telisik lebih dalam, kehadiran permainan rakyat, selain sebagai sarana bermain dan hiburan, juga wahana pendidikan bagi anak-anak.

Secara tidak langsung anak-anak kita dapat mempelajari pengetahuan, melatih kemampuan motorik, serta melestarikan budaya daerahnya sendiri,” ungkapnya.


Tapi sayangnya, kata Arianto, saat ini orang tua saat ini tidak bisa menyaksikan anak-anak di halaman rumah bermain gasing, layang-layang, enggrang, patok lele dan petak umpet, serta permainan lainnya. Anak-anak aat ini cenderung menyenangi permainan game online.


Kondisi ini, kata Plt Sekda, tentu menjadi keprihatinan kita bersama, sehingga butuh kerja keras bagi kita semua pihak untuk mengangkat dan memperkenalkan permainan rakyat di kehidupan modern ini.

Jangan sampai berbagai potensi permainan rakyat yang kita miliki, hanya dimainkan oleh orang-orang tua, ketika acara tertentu.


“Atas nama pribadi dan Pemerintah Kabupaten Bengkalis, kami menyambut baik konsistensi panitia pelaksana untuk menjadikan permainan rakyat ini sebagai salah satu lomba yang terus dilaksanakan setiap tahunnya. Sebab, selain dapat memeriahkan peringatan Hari Jadi Bengkalis dan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia, perlombaan seperti ini juga merupakan salah satu bentuk kerja nyata dalam melestarikannya,” tandas Arianto.


Melalui kesempatan ini, diharapkan menjadi media dalam membangun animo masyarakat, khususnya generasi muda di daerah ini dalam menggali, mengenali dan memahami nilai-nilai yang tersirat dan tersurat dari berbagai permainan rakyat yang ada dan sarat dengan kearifan dan tata nilai yang khas, serta mencintai dan bangga memainkannya. Lebih-lebih di saat sekarang ini dimana permainan-permainan pabrikan dari luar negeri kian menjamur di daerah ini. (adv/humas)