Pangkalan Kerinci (riaumandiri.co)-Jelang HUT Kemerdekaan RI ke-71, bulan depan, Dinas Budaya Pariwisata Pemuda dan Olahraga mempersiapkan para siswa yang akan menjadi pengibar bendera dalam HUT Kemerdekaan RI tingkat kabupaten. Sekitar 33 orang siswa dan siswi dari 12 kecamatan mulai ditraining tanggal 29 Juli mendatang.

"Ada 33 orang siswa dan siswi yang menjadi pengibar bendera dalam rangka HUT Kemerdekaan RI ke-71 tingkat kabupaten. Para siswa tersebut akan kita training mulai tanggal 29 Juli mendatang sampai dengan tanggal 18 Agustus," terang Sekretaris Disbudparpora Pelalawan, Tengku Junaidi, Kamis (21/7).

Tengku Junaidi menjelaskan bahwa ke 33 orang pasukan pengibar bendera Sang Saka Merah Putih ini selama 20 hari akan digodok fisik, mental dan kemampuan individunya untuk menjadi para pengibar bendera pusaka.

Apalagi nanti sambung Junaidi, instruktur yang menjadi pelatih berasal dari TNI, Polres Pelalawan, Dinas Kesehatan sebagai tim kesehatan, Satpol PP untuk tenaga pengamanan selama kegiatan berlangsung serta purna paskibraka, yang kesemuanya ikut terjun ke lapangan membantu pelaksanaan selama training.

"Kalau disbudpora bagian pemudanya sendiri adalah sebagai pelaksananya," katanya.

Dari jumlah 33 orang itu diantaranya 16 orang  putri dan sisanya sebanyak 17 orang adalah putra. Ke 33 orang siswa itu adalah para siswa-siswi terbaik yang telah lolos seleksi di tingkat kabupaten, beberapa waktu lalu.

Dalam proses seleksi itu, tim dari Disbudpora terjun langsung ke sekolah-sekolah."Jadi tahun ini bukan sekolah yang mengirimkan siswa ke kita untuk mengikuti proses seleksi paskibraka tingkat kabupaten, tapi kita yang datang ke sekolah-sekolah. Sehingga dengan begitu, saat terjun langsung ke sekolah kita sudah tahu, siswa dan siswi mana saja yang bisa masuk ke proses selanjutnya," ujarnya.

Ditanya soal paskibraka provinsi, Tengku Junaidi menjelaskan bahwa mulai Kamis kemarin (21/7) sampai Selasa mendatang (26/7), ada tiga orang siswa dari Pelalawan yang tengah mengikuti seleksi paskibraka tingkat nasional.

Tiga orang itu berasal dari SMAN 1 Pangkalankuras atas nama Doni Saputra kemudian siswa dari SMAN Bernas dan yang terakhir dari SMAN 1 Pangkalankerinci atas nama Dinda Kania Evkha Putri.

"Kita berharap tahun ini, ada siswa dari Pelalawan yang masuk sebagai paskibraka tingkat nasional lagi, seperti tahun lalu," tandasnya. (pen)