Wabup Rosman Buka Pendidikan Budaya Politik

Wabup Rosman Buka Pendidikan Budaya Politik

 

TEMBILAHAN (HR)-Wakil Bupati Indragiri Hilir Rosman Malomo, membuka pendidikan budaya politik bagi elemen masyarakat dan partai politik tahun 2014, Selasa (9/12).

Kegiatan yang digelar Badan Kesbangpolinmas Provinsi Riau, di Aula Kantor Bupati, Jalan Akasia Tembilahan ini diikuti sebanyak 80 peserta, yang berasal dari perwakilan tokoh masyarakat, organisasi pemuda, organisasi wanita dan fungsionaris partai politik (parpol) di Kabupaten Inhil.
Wabup Rosman dalam sambutannya mengatakan, pada kehidupan politik disadari politik itu identik dengan kepentingan, apakah itu kepentingan yang bersifat pribadi, kelompok atau masyarakat secara luas, yang pada gilirannya bermuara pada kepentingan nasional.
“Untuk itu, kita harus menempatkan kepentingan nasional di atas kepentingan pribadi atau golongan,” tutur Wabup.
Dijelaskan, dengan adanya pendidikan politik ini, diharapkan upaya pencapaian berbagai kepentingan tersebut dapat dilakukan dengan cara yang elegan dan beradab. Apalagi, pendidikan politik tentunya merupakan bagian integral dari pembangunan politik, yang meliputi struktur dan kultur politik.
“Dalam pengembangan kehidupan politik nasional, sebaiknya kita tidak melupakan sejarah dengan melihat dan menelaah nilai luhur budaya bangsa yang dianut, diyakini dan dikembangkan nenek moyang kita, sehingga dengan demikian diharapkan dinamika kehidupan politik nasional dapat berjalan dalam suasana yang aman, damai dan harmonis, dengan tetap mengedepankan tata cara yang sopan, santun dan beretika, yang menjunjung tinggi semangat kekeluargaan dan kesamaan, sesuai dengan nilai-nilai luhur budaya bangsa,” terangnya.
Oleh karena itu, lanjut Wabup Inhil dua periode ini, apabila pendidikan politik sudah mapan, maka diharapkan akan mampu memberikan kontribusi positif dalam upaya menciptakan stabilitas politik ditengah dinamika politik yang cenderung mengalami pasang surut.
“Stabilitas politik akan berpengaruh besar terhadap lancarnya penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan, yang tentunya ditujukan untuk kesjahteraan masyarakat sebagimana yang dicita-citakan,” imbuhnya. (adv/humas)