Tarik Seluruh Mobnas tak Sesuai Aturan

Tarik Seluruh Mobnas tak Sesuai Aturan

Akankah Mursini-Halim tarik semua kendraan dinas operasional yang tidak sesuai aturan?  Publik dibuat heboh pemberitaan penarikan kendaraan dinas operasional Kepala UPTD Pendidikan dan Kesehatan, yang katanya melanggar aturan terutama mobil avanza yang dibeli pada masa pemerintahan sebelumnya.


Padahal kalau diperhatikan kendaraan dinas tersebut bukan kendaraan dinas untuk jabatan, tapi dibeli oleh pemerintah melainkan untuk operasional Kepala UPTD Pendidikan maupun UPTD Kesehatan termasuk juga kendraan dinas roda empat jenis avanza untuk Kapolsek dan Koramil.


Seperti yang disampaikan Kepala Diskes Kuansing Reza Tjahyadi, mobil itu bukan kendraan dinas jabatan melainkan untuk kendraan operasional kepala UPTD dan ini penting bagi UPTD Kesehatan yang ada yang sebelumnya mereka  menggunakan ambulans untuk menghadiri rapat maupun mengurus berbagai keperluan ke Teluk Kuantan.



Ketua Komisi C DPRD Kuansing Andi Nurbai, juga menyayangkan sikap Bupati Mursini yang menarik kendaraan operasional Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Pendidikan dan Kesehatan. "Kalau ingin tarik ya tarik semuanya," tegas Andi Nurbai kepada wartawan. Jika Bupati menganggap mobil yang dipakai kepala UPTD menyalahi aturan, maka sangat banyak pihak-pihak yang melanggarnya.


Menurut Andi Nurbai, tidak hanya UPTD yang melanggar, istri Bupati dan istri wakilnya, para Kapolsek dan Danramil serta anggota Dewan, itu tidak ada dalam aturan. Tarik itu semua. Kepala UPTD itu sangat membutuhkan kendaraan operasional. Dulu, sebelum ada kendaraan operasional, Kepala UPTD Kesehatan misalnya, itu menggunakan ambulans jika ada kegiatan. Nah, masyarakat juga yang susah.


Ia mengaku heran dengan langkah Mursini-Halim yang memprioritaskan penarikan kendaraan operasional. "Bukannya membenahi RSUD, malah sibuk ngurus mobil," pungkasnya. ***