PEKANBARU (riaumandiri.co)-Presiden RI Joko Widodo, dipastikan batal melakukan kunjungan kerja ke Riau pada 22 Juli mendatang. Seperti diketahui, rencana kedatangan orang nomor satu di Tanah Air tersebut akan menghadiri peringatan puncak Hari Lingkungan Hidup se-Dunia, yang dipusatkan di Kabupaten Siak. Sebagai gantinya, Wakil Presiden Jusuf Kalla, yang akan menghadiri kegiatan tersebut.

Kepastian tentang batalnya kedatangan Presiden RI tersebut, diungkapkan langsung Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman. Menurut Gubri, dari informasi yang diterimanya, Presiden batal datang ke Riau karena masih banyak agenda lain. Sehingga posisinya


Presiden
akan digantikan Wapres Jusuf Kalla (JK).

"Pak Wapres yang hadir, tak tahu kita apa alasannya. Kita maklumlah, Presiden yang diurusnya banyak, di Indonesia dan hubungan luar negri. Ya sama saja lah Wapres," ujar Gubri, Senin (18/7).

Dijelaskan Gubri, berbagai persiapan telah dilakukan Pemprov Riau dan Pemkab Siak serta Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLH), untuk rencana kunjungan kerja Presiden ke Riau. Selain untuk peringatan puncak HLH, Pemprov juga telah menyiapkan agenda ground breaking pembangunan jalan tol Pekanbaru-Dumai serta jalur kereta api di Dumai.

Namun Gubri juga mengakui, kepastian dua agenda ini belum pasti. Karena meski sudah dibicarakan, sejauh ini belum ada kepastian dari Sekretariat Negara.  "Memang rencananya ada tapi tidak masuk agenda pastinya. Dari Kementerian PU dan BUMN juga belum ada kepastiannya," ungkap Gubri.

Sementara itu, Asisten II Setdaprov Riau, Masperi, menjelaskan, untuk rapat kesiapan penyambutan Wapres ke Riau, akan dilaksanakan hari ini (Selasa, 19/7), di Kantor Gubernur Riau. Tim dari Setneg dan Paspampres yang akan menghadirkan rapat persiapan penyambutan kedatangan Wapres.

"Besok (hari ini, red) rapatnya bersama Paspampres. Apa agenda selanjutnya besok dipastikan. Kalau untuk tol Pekanbaru-Dumai tetap Presiden yang meresmikan. Jadwalnya belum tahu juga kita," tambah Masperi.

Untuk diketahui, agenda HLH Sedunia dan acara peluncuran Taman Nasional Zamrud, sudah dijadwalkan sebelumnya termauk melepas 750 ekor benih ikan patin dan baung, sebanyak 100 ribu ekor ke sungai Siak dengan diikuti oleh 300 sampan. Agenda yang sudah disiapkan tidak ada yang berubah walaupun yang datang Wapres JK. (nur)