Kondisi Keuangan Berdampak pada Pertumbuhan Ekonomi

Kondisi Keuangan Berdampak pada Pertumbuhan Ekonomi

SELATPANJANG (riaumandiri.co) – Bupati Kepulauan Meranti, H Irwan, menegaskan kondisi keuangan di Meranti hampir sama dengan kondisi di seluruh daerah kabupaten/kota yang ada di Indonesia. Masih minim karena belum intensnya transfer anggaran dari pusat dan juga dari provinsi.

“Kalau sebelumnya pada bulan Maret sudah banyak transfer anggaran masuk, namun sekarang tidak seperti itu.
Kita juga memahami kondisi ekonomi yang sedang sulit sekarang ini. Kondisi ini tentu berdampak bagi pelaksanaan program pembangunan,” sebut Irwan menjawab pertanyaan wartawan usai melepas Kontingen Popda Meranti ke Pekanbaru di Pelabuhan Tanjung Harapan, Senin (23/5) kemarin.

Untuk pelaksanaan pembangunan sambung Irwan, sudah ada yang dilakukan lelang namun ada juga yang gagal lelang. Tapi kendala paling utama yang kita alami saat ini yakni ketidaktersediaan anggaran.

“Akibat kondisi ini kita tentu harus menyesuaikan diri. Ini juga akan berdampak pada pertumbuhan ekonomi dan pembangunan yang akan berjalan,” imbuhnya.

Irwan berharap pemerintah pusat dan provinsi tidak menunda-nunda transfer dana ke daerah bila dana tersebut sudah benar-benar tersedia. Soalnya anggaran APBD itu ternyata memberi sumbangan besar bagi pertumbuhan ekonomi daerah dan pelaksanaan pembangunan.

“Kalau tertunda tentu berdampak bukan hanya bagi pemerintah saja, tapi juga bagi masyarakat luas. Akibat ini juga kita harus akui realisasi anggaran akan rendah dibanding tahun-tahun sebelumnya,” tambah dia.

Meski tahun ini masih memprioritaskan pembangunan bidang infrastruktur kelistrikan, jalan, jembatan dan air bersih, Irwan mengaku pihaknya harus realistis dengan kondisi ekonomi saat ini.

“Realisasi akan sangat rendah itu sudah kita perkirakan mengingat kondisi sekarang ini. Makanya, tahun ini kita lebih banyak konsolidasi untuk membereskan kegiatan-kegiatan tahun 2015 yang mengalami masalah,” tutup dia. ***