SIAK (HR)- Beberapa bulan belakangan ini, para petani sawit plasma di Kecamatan Lubuk Dalam lebih memilih menjual Tandan Buah Sawit ke tengkulak daripada ke PKS PTPN V.

Demikian disampaikan Hendri, salah seorang petani sawit plasma Lubuk Dalam, Jumat (6/2). Dikatakan Hendri, harga jual ke tengkulak lebih mahal dibandingkan menjual ke PTPN5.

"Mana ada petani yang mau jual lagi ke PTPN V kalau harga jualnya selalu rendah. Petani sawit plasma akhirnya memilih jual ke toke-toke sawit saja," ungkapnya.

Adapun harga TBS di PTPN V saat ini hanya Rp1.520 perkilogram. Sementara harga veron atau di tengkulak mencapai Rp1.600 lebih perkilogramnya.

Hal senada  juga diungkapkan Jhoni, salah seorang petani sawit plasma lainnya. Ia juga lebih memilih menjual ke tengkulak ketimbang ke PKS PTPN V. Sampai saat ini, sudah ada 7 KUD yang pindah menjual sawitnya.

"Kalau terus-terus lebih murah, kami petani sawit plasma ini mana mau jual harga murah terus. Kebutuhan kami banyak yang mau dibeli. Kalau harganya murah, mana bisa kami beli apa-apa. Lebih baik kami jual ke tempat lainlah," pungkasnya. (mg1)