Sinergisitas Diperlukan

Sinergisitas Diperlukan

BENGKALIS (riaumandiri.co)- Bupati Bengkalis Amril Mukminin mengatakan, keberhasilan pembangunan dan peningkatan kualitas pendidikan. membutuhkan sinergisitas antar berbagai komponen dan kesepahaman visi seluruh pemangku kepentingan.

Komponen pendidikan dimaksud, kata mantan Kepala Desa Muara Basung, Kecamatan Pinggir ini, adalah siswa sebagai input, sarana prasarana, serta proses atau metode pembelajaran, merupakan sebuah sistem yang akan menentukan kualitas lulusan setiap peserta didik.

"Sedangkan pemangku kepentingan terkait seperti siswa, guru, kepala sekolah, wali murid, masyarakat, dinas terkait dan pemerintah daerah. Semuanya harus sevisi dan bersinergi, sehingga semakin memperlancar dan mempermudah pencapaian tujuan pendidikan, baik tujuan akademis maupun pembentukan moral.

" ujar suami Kasmarni ini ketika menghadiri pemancang tiang pertama pembangunan gedung serba guna dan sekretariat Yayasan Prajnamitra Maitreya (YPM) Cabang Bengkalis di Komplek Sekolah Dharma Maitreya, Jalan Wonosari Tengah, Desa Wonosari, Sabtu (30/4).

Amril mengajak seluruh keluarga besar YPM, khususnya Cabang Bengkalis menjadikan kegiatan seremonial itu untuk semakin memperkuat tekad dan keinginan, untuk bersama-sama berbuat dan memberikan yang terbaik, bagi percepatan keberhasilan pembangunan.

"Khususnya di bidang pendidikan di Kabupaten Bengkalis. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkalis, senantiasa memberikan peluang yang seluas-luasnya bagi partisipasi masyarakat," ajak Amril yang dalam acara itu menggunakan batik warna putih bercorak hitam dan hadir bersama istri, Kasmarni.

Di samping itu, salah satu pemangku kepentingan yang turut menentukan tercapai tidaknya pencapaian tujuan pendidikan, adalah masyayakat. Peran masyarakat di era sekarang adalah harus menjadi fasilitator dalam menunjang pelaksanaan pendidikan. Ikut serta dalam menyelenggarakan pendidikan swasta.

Kemudian, membantu pengadaan tenaga, sarana dan prasarana, serta membantu mengembangkan profesi, baik secara langsung maupun tidak langsung.(man)