PASIR PENGARAIAN (HR)- Tim dari dari Dinas Koperasi dan Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Rokan Hulu, Kamis (5/2) kembali turun ke pasar Kecamatan Ujungbatu.

Kegiatan ini untuk menindaklanjuti temuan buah apel impor asal luar negeri yang diduga mengandung bakteri yang ditemukan di beberapa toko buah Pasir Pengaraian minggu lalu.

Dijelaskan Kadiskoperindag Rohul, Tengku Rafli Armien, Kamis (5/2) usai menggelar pertemuan dengan manajemen perusahaan, sesuai hasil laboratorium atas sampel apel Granny Smith berwarna hijau dan apel Gala berwarna pink positif mengandung bakteri.

“Hari ini petugas kembali turun ke pasar Ujungbatu untuk memantaunya. Hasilnya belum bisa kita ekspos karena tim masih berada di lapangan,” tegas Tengku Rafli Armien.

Meski demikian, lanjut Kadiskoperindag, untuk menghindari makanan yang kurang sehat, dia menyarankan warga untuk membaca label yang ter-tera dalam kemasan. Bila kemasan atau barang yang diinginkan sudah rusak atau mengeluarkan aroma kurang sedap, disarankan untuk tidak dikonsumsi.

“Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, untuk sementara kita mengajak warga supaya tidak mengkonsumsi apel ini. Sesuai rencana Diskoperindag bersama Dinas Kesehatan Rohul akan bersama-sama turun ke lapangan untuk melakukan pemantauan. Hal ini sudah saya koordinasikan dengan Kepala Dinas Kesehatan,”tutup Tengku Rafli Armien. (gus)