TEMBILAHAN (riaumandiri.co)-Meski virus antraks telah menyerang sapi di beberapa daerah di Indonesia, namun masyarakat Inhil, Riau tidak perlu khawatir akan hal itu.  Karena Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan Peternakan memastikan Negeri Seribu Parit ini bebas dari virus yang disebabkan oleh bakteri bacillus anthracis itu. Kepala DTPHP Inhil Kuswari, Selasa (26/4), menjelaskan, dokter hewan DTPHP terus melakukan pengecekan rutin terhadap sapi-sapi yang ada.

Sedangkan untuk sapi-sapi yang memang didatangkan dari luar Inhil pun dikatakannya tidak langsung diperjual belikan, melainkan di karantina terlebih dahulu. ''Sampai sekarang belum, mudah-mudahan tidak ada,'' sebut Kuswari usai mengikuti rapat bersama BPK di kantor Bupati Inhil.

Untuk itulah, dikatakan Kuswari, masyarakat tidak perlu khawatir untuk mengkonsumsi daging sapi, seperti kekhawatiran masyarakat di beberapa daerah di Indonesia. ''Tidak perlu khawatir, karena sapi yang ada di Inhil tidak ada yang terserang virus antraks,'' tukas Kuswari. (grc/aag)