BUKITBATU  (riaumandiri.co) - Anggota DPRD Bengkalis Dapil Bukit Batu- Siak Kecil,  Azmi R Fatwa menggelar reses dibarengi dengan pelatihan produksi film dan sinetron untuk generasi muda. Kegiatan digelar di Gedung Dhani Hall Center Desa Pakning Asal, Kecamatan Bukit Batu, Minggu (25/4).

Acara pembukaan reses sekaligus pelatihan film dihadiri Kepala UPTD Pendidikan Bukit Batu, M Hasby, tokoh masyarakat dan ratusan pelajar maupun pelaku seni dari Bukit Batu - dan Siak Kecil.

 Azmi mengatakan, bahwa reses yang dilakukannya kali ini sengaja digandeng dengan pelatihan film. Hal itu dimaksudkan, selain menyerap aspirasi dari masyarakat, juga memberikan pengetahuan tentang seni dan budaya pembuatan film.

"Biasanyakan reses anggota DPRD hanya menyerap aspirasi maupun pidato, kali ini saya ingin menyuguhkan sesuatu yang berbeda dan bermanfaat, yaitu mendatangkan sineas untuk melatih generasi muda kita dalam hal produksi film," kata Azmi.

Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang sudah berpengalaman di dunia perfilman ini menyebutkan, seni perfilman merupakan sesuatu yang harus dikembangkan, untuk mempromosikan suatu budaya. "Kenapa kita yang tak pernah ke India tapi setidaknya mengerti dengan budaya India, itu karena kita selalu menyaksikan budaya mereka lewat film yang kita tonton. Suatu saat nanti kita ingin budaya kita dikenal oleh dunia dengan hasil karya perfilman yang akan dihasilkan oleh sineas daerah kita sendiri," tutur Azmi.

Dengan adanya pelatihan ini selama 7 hari ini, diharapkan mampu memberikan bekal kepada generasi muda di Bukit Batu maupun Siak Kecil untuk memproduksi film daerah di masa mendatang.

"Untuk pemateri kita hadirkan dari seniman sekaligus sineas Riau, Kakanda Jonaidi Usman dari Bengkalis.  Mudah-mudahan beliau mampu memberikan materi dan menambah pengetahuan tentang perfilman bagi peserta pelatihan yang akan berlangsung selama 7 hari ke depan," sebut Azmi.(man)

Sehari sebelumnya, Azmi juga menggelar Workshop Usaha Mikro Kecil & Menengah (UMKM) di Gedung Serbaguna Bujang Kelana, Sungaipakning, Kecamatan Bukitbatu yang diikuti 100 peserta.  Kegiatan ini merupakan evaluasi dari kegiatan reses yang dilakukan selama tiga periode jabatannya di DPRD Kabupaten Bengkalis, yang terkesan monoton, tanpa variasi.

“Kalau terus dilakukan seperti selama ini, akan jadi monoton. Sebab, orang dapat setiap hari berjumpa menyampaikan aspirasi, baik secara langsung, melalui handphone ataupun media sosial. Jadi untuk menghindari kejemuan, maka reses kali ini saya melaksanakan workshop,” ujar kandidat doktor ilmu politik Universitas Nasional Jakarta ini. man