Suparman-sukiman dan Harris-zardewan Resmi Dilantik

Komit Penuhi Janji Kampanye

Komit Penuhi Janji Kampanye

JAKARTA (riaumandiri.co)-Plt Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman, melantik secara resmi pasangan Bupati dan Wakil Bupati Rokan Hulu dan Pelalawan, Jumat (22/4) di Kantor Kementerian Dalam Negeri, Jakarta.

Usai pelantikan, Bupati Rokan Hulu Suparman dan Bupati Pelalawan HM Harris, menyatakan komitmen mereka untuk merealisasikan janji-janji kampanye, yakni, membuat program kerja yang menyentuh masyarakat.

"Seperti janji saat kampanye, kami ingin menjadi pemimpin yang bermanfaat bagi masyarakat,"' kata Suparman.
Selain itu, Suparman berharap seluruh elemen masyarakat Rohul memberikan dukungan penuh, sehingga seluruh program yang dicanangkan, bisa tercapai sesuai harapan.

Komit "Kami ingin bermanfaat bagi kabupaten yang kami pimpin, bagi semua elemen masyarakat, mari bersama bersatu. Kami tidak akan mampu berbuat tanpa dukungan semua pihak," ungkap politisi Golkar ini.
Komentar senada juga dilontarkan Bupati Pelalawan, HM Harris. Menurutnya, untuk masa jabatan kedua ini, salah satu prioritas pihaknya adalah melaksanakan semua program yang belum terlaksana di periode pertama dirinya memimpin Pelalawan.

Ia juga mengharapkan semua unsur masyarakat Pelalawan bisa bersama-sama memajukan Pelalawan. Sebab, tanpa dukungan semua pihak, program kerja yang dicanangkan tidak akan berjalan maksimal.

"Kepada semua elemen masyarakat Pelalawan, terima kasih amanah yang telah diberikan. Program pemerintah yang berkesinambungan tentu akan menjadi salah satu prioritas utama yang akan dijalankan. Khususnya program yang bersentuhan dengan masyarakat langsung," ujarnya.

Lancar Sementara itu, prosesi pelantikan kemarin berjalan lancar. Dengan pelantikan itu, maka pasangan Suparman-Sukiman resmi menjadi Bupati dan Wakil Bupati ROkan Hulu, periode 2016-2021. Begitu pula pasangan HM Harris-Zardewan, yang resmi menjadi Bupati dan Wakil Bupati Pelalawan periode 2016-2021.

Pengambilan sumpah jabatan dilaksanakan sekitar pukul 17.00 WIB dipimpin Plt Gubri Arsyadjuliandi Rachman. Usai menandatangani Surat Keputusan Mendagri, kedua pasangan kepala daerah itu langsung mendapat ucapan selamat dari beberapa pejabat seperti Menkopolhukam, Mendagri, Menteri Pertahanan, serta anggota Komisi II DPR RI.

Dalam sambutanya, Plt Gubri berharap, kedua pasangan kepala daerah itu langsung bekerja dan menjalankan roda pemerintahan dengan tetap berkoordinasi dengan Pemprov Riau. "Koordinasi sangat penting, supaya kebijakan pembangunan bisa saling bersinergi dengan Pemprov Riau," ingatnya.

Hal senada juga disampaikan Mendagri Tjahlo Kumolo. Dalam kesempatan itu, Mendagri mengingatkan, para bupati dan walikota yang dilantik merupakan pemimpin di daerah sekaligus sebagai perpanjangan pemerintah pusat. Karena itu, mereka diharapkan membuat gebrakan serta kerja nyata dalam mempercepat sekaligus pemerataan pembangunan di daerah.

“Saya berharap pengambilan keputusan politik di daerah harus segera diselesaikan. Misalnya terkait anggaran pembangunan yang harus didukung DPRD. Dan dalam menjalankan tugas, saudara-saudara harus bersinergi dengan semua lembaga terkait," ingatnya.

Mendagri Tjahjo Kumolo juga meningatkan, pemerintah daerah bukan hanya bupati atau wakil bupati dan jajaran serta DPRD saja. "Tapi ada Kepolisian, TNI, Kejaksaan, tokoh adat, tokoh agama. Itu juga harus disinergikan oleh pemerintah daerah," tambahnya.

Tak hanya itu, Mendagri juga menerangkan, proses pelantikan kepala daerah yang dilaksanakan di Kantor Kemendagri, merupakan tanggung jawabnya. Bila sebelumnya sempat terjadi penundaan, menurutnya hal itu karena terbentur administrasi saja.

“Kepala daerah yang dilantik hari ini, supaya melaksanakan serah terima jabatan secepatnya dan laksanakan tugas sebaik-baiknya. Apa yang menjadi agenda atau kebijakan nasional hendaknya dilaksanakan sesuai aturan dan undang-undang yang berlaku,” harapnya lagi.

Kamtibmas Terjaga Dari Pekanbaru, Kapolda Riau Brigjen Supriyanto mengatakan, berkenaan dengan pelantikan dua kepala daerah itu, kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di Kabupaten Rokan Hulu dan Pelalawan, dipastikan tetap kondusif. Meski pun pelantikan kedua kepala daerah terpilih hasil Pilkada itu digelar di Jakarta.
"Pelantikannya hari ini (kemarin,red) di Jakarta. Situasi (Rohul dan Pelalawan) kondusif," ujarnya.

Sejumlah kalangan masyarakat memang sempat protes karena penundaan pelantikan pada Selasa (19/4) lalu. Namun demikian, kondisi di dua daerah tersebut tetap berjalan baik. Menurut Kapolda Riau, kondisi itu menunjukkan masyarakat Riau tidak gampang untuk terprovokasi. (bbs, dod, pen, gus, rtc, grc)