BANGKINANG (riaumandiri.co)- Bakal calon Wakil Bupati Kampar, Said Aidil Usman, menilai kandidat yang memasang brosur maupun spanduk dengan cara memaku pepohonan merupakan perbuatan yang tidak baik.

Demikian diungkapkannya usai menyerahkan formulir pendaftaran ke DPD II Partai Golkar, Kamis (7/4).

"Kita bukan mengintervensi calon lain, namun sebagai manusia kita harus saling mengingatkan, namun pada akhirnya tergantung kepada mereka," terangnya.

Putera Tapung Raya ini berharap masyarakat Kampar tidak terlena dengan  Pilkada sehingga merusak lingkungan.

"Kita hanya mengimbau masyarakat untuk tidak terlena dengan Pilkada lalu lupa menjaga lingkungan," terangnya.

Selain mengganggu Pemandangan dan keindahan, pria yang akrab di sapa SAU Ini menilai merusak pohon berarti mencederai sila kedua Pancasila; Kemanusian yang adil dan beradab.

"Kalau manusia itu memaku pohon demi popularitas, di mana rasa kemanusian yang adil dan beradab sesuai sila ke 2 Pancasila?" tambahnya.(mg2)