Rangkaian HUT Pegadaian ke-115 Plt Gubri Bacakan Komitmen dan Bubuhkan Cap Tangan

Ribuan Warga Ikuti Peringatan Hari TB Sedunia

Ribuan Warga Ikuti Peringatan Hari TB Sedunia

PEKANBARU (riaumandiri.co)-Masih menjadi rangkaian dari peringatan Hari Ulang Tahun ke 115, pada 1 April kemarin. PT Pegadaian bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Riau menyelenggarakan peringatan Hari Tuberkulosis Sedunia (World TB Day).

 Kegiatan tersebut dipusatkan di area Car Free Day, Jalan Diponegoro-Jalan Gajahmada Pekanbaru, Minggu (3/4) pagi.

Hadir dalam acara tersebut Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Riau (Gubri) Arsyadjuliandi (Andi) Rachman, Kepala Dinkes Riau, Andra Sjafril, SKM, M.Kes, Pimpinan Wilayah PT Pegadaian Arifmon, SE, seluruh pegawai PT Pegadaian Wilayah II Pekanbaru, mahasiswa IPM-KesRi, komunitas Miss Teen dan Mister Indonesia serta komunitas lainnya.

Dikatakan Plt Gubri bahwa pada Hari TB Sedunia (HTBS) 2016 mengusung tema global “Unite To end TB”, yang diterjemahkan dalam tema nasional menjadi gerakan keluarga menuju Indonesia bebas TB di mana melalui keluarga sebagai

Ribuan

 unit terkecil masyarakat bisa melakukan aksi bersama dalam meningkatkan penemuan kasus, pengobatan pasien TB sampai sembuh.

Dengan slogan “Temukan obati sampai sembuh penyakit TB, yang disingkat menjadi TOSS TB merupakan upaya nyata untuk mengingatkan bahwa kunci dari keberhasilan program TB adalah penguatan pelayanan kesehatan primer berbasis keluarga dengan adanya penemuan secara intensif penyakit TB di masyarakat dan pengobatan penyakit TB secara teratur dan tuntas.

Hal senada juga dikatakan oleh Kepala Dinkes Provinsi Riau, Andra Sjafril, SKM, M.Kes mengucapkan terimakasih kepada IPM-Kesri telah bersusah payah mengumpulkan massa dan merangkul anak-anak muda seperti mahasiswa-mahasiswa ini terlibat aktif dalam kampanye bebaskan Riau dari penyakit TB.

"Kita juga mengucapkan terimakasih kepada PT Pegadaian Wilayah II Pekanbaru yang telah mendukung sepenuhnya kegiatan ini. Semoga kolaborasi ini dapat kita teruskan dalam mendukung program kesehatan di Provinsi Riau," tuturnya.

Andra menerangkan, penyakit TB sendiri adalah penyakit yang identik dengan kemiskinan, perlu komitmen dan dukungan semua pihak agar Riau Bebas TB dapat dicapai dengan mensosialisasikan program TOSS TB kepada semua pihak.

TB atau Tuberkulosis adalah penyakit yang disebabkan kuman Mycobacterium Tuberculosis. Penyakit ini masih masalah di dunia, termasuk di Indonesia.

Menurut organisasi kesehatan dunia atau WHO, prevalensi TB di Indonesia diperkirakan 281/100.000 penduduk dengan Incident Rate 187/100.000 penduduk.

Di Riau sendiri, tahun 2015 kasus BTA + yang ditemukan sebesar 43% (4.222 kasus), sedangkan angka Case Notification Rate (CNR) semua kasus 92 per 100.000,"jelas Andra.

Sementara menanggapi hal tersebut, Arifmon menuturkan bahwa penyelenggaraan kegiatan ini bentuk perhatian dalam bidang kesehatan.

 Sekaligus juga menjadi rangkaian peringatan HUT Pegadaian. "Selain ikut membantu pemerintah dalam mensejahterakan masyarakat khususnya dibidang ekonomi, kita juga peduli terhadap kesehatan. Sekaligus dalam kegiatan ini juga sebagai ajang edukasi bagi masyarakat agar lebih dikenal, terkait manfaat Pegadaian dengan ragam produk yang dimiliki,"ujar Arifmon.

Selain kampanye kesehatan, lanjutnya, pada peringatan HUT kali ini, juga digelar berbagai kegiatan, diantaranya bakti sosial, donor darah, dan menyantuni panti asuhan dengan memberikan bantuan sebesar Rp30 juta, yang diberikan dalam bentuk peralatan yang dibutuhkan.

Sementara itu, ditambahkan pula oleh Koordinator acara Rozita bahwa puncak peringatan Hari TB Sedunia di Riau ditandai Kampanye TOSS TB. Dalam kegiatan itu Dinkes Riau menggandeng 300 mahasiswa kesehatan yang tergabung dalam organisasi Ikatan Pemuda Mahasiswa Kesehatan Riau (IPM-KesRi).

"Kegiatan kampanye diisi dengan acara musik Akustik, Flashmob, Teaterikal tentang TB, pembacaan komitmen TOSS TB bersama masyarakat yang nantinya dilanjutkan dengan membubuhkan stempel tangan dengan cap warna warni diatas kain putih sepanjang Jalan Diponegoro," tuturnya.(nie)

Pada acara tersebut juga dilaksanakan Gerakan bersama Menuju Indonesia bebas TB, ditandai dengan pembacaan komitmen bersama yang dibaca langsung oleh Plt Gubri. Selain itu juga dilaksanakan membubuhkan stempel tangan dengan cat warna warni di atas kain putih sepanjang 1 Kilometer, di sepanjan Jalan Diponegoro, dan Jalan Gajahmada.

Plt Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman, menjadi orang pertama yang membubuhkan stempel tangan di kain putih yang telah disediakan. Selanjutnya diikuti oleh seluruh peserta, dan ratusan masyarakat yang hadi pada acara sosialisasi TB.

 Masyarakat begitu antusias untuk membubuhkan stempel tangan, mulai dari anak-anak, orang dewasa, serta orangtua.(nie,nur)