Pembangunan PT SUN Dekat Pemukiman Masyarakat

Pembangunan  PT SUN Dekat Pemukiman Masyarakat

TELUK KUANTAN (riaumandiri.co)-Terjadinya pro dan kontra pendirian pabrik kelapa sawit PT Sinar Utama Nabati di Desa Sungai Bawang, Kecamatan Singingi, yang saat ini sedang tahap land clearing mulai mencuat ke permukaan. Ada kabar warga menolak karena dekat ke pemukiman masyarakat.

Informasi yang berhasil dirangkum saat ini, PT SUN tengah melaksanakan pembersihan di atas lahan 28 hektare. Rencana lokasi pembangunan PT SUN ini mendapat tantangan, karena ada warga sekitar mempersoalkan, karena lokasi rencana pabrik yang memang berada di tengah pemukiman warga.

"Iya, rencana lokasi pembangunan pabrik itu terlalu dekat dengan pemukiman, makanya warga keberatan," kata anggota DPRD Kuansing, H Sutoyo, yang berdomisili di wilayah Singingi Hilir, Rabu (30/3).

Politisi Golkar Kuansing yang setiap hari melintasi desa tersebut, mengaku, selalu menerima keluhan akan rencana lokasi pembangunan pabrik ini. "Warga sepertinya tidak ingin pabrik berdiri, karena terlalu dekat pemukiman. Setiap hari saya lewat situ, itu keluhan mereka," katanya.

Mendapat aspirasi itu, Komisi B DPRD Kuansing, Rabu (30/3), langsung melakukan peninjauan. Wakil Ketua Komisi B DPRD Sastra Febriawan didampingi sejumlah anggota, seperti Raden, Rosi Atali, Asnidar, dan yang lainnya meninjau lokasi rencana pembangunan PT SUN.

"Keberadaan perusahaan yang terlalu dekat dengan pemukiman inilah yang harus kita pertanyakan,"kata Sastra Febriawan yang didampingi perwakilan instansi terkait. Tidak itu saja, lokasi pabrik PT SUN ini juga berada tepat ditepi sungai yang airnya saat ini masih sangat jernih. "Kita turun dulu menanggapi keluhan masyarakat," katanya. (rob)