PEKANBARU (riaumandiri.co)-Pembangunan Jembatan Siak IV harus dituntaskan. Komisi D DPRD Riau berjanji akan memperjuangkan masuk dalam APBD Perubahan tahun anggara 2016 ini.

Pasalnya, jembatan yang menghubungkan Pekanbaru Kota dengan Rumbai Pesisir ini sudah terbengkalai selama empat tahun dan sudah menyedot anggaran sebesar Rp400 miliar.

Sekretaris Komisi D Riau Asri Auzar menjelaskan untuk penyelesaiannya membutuhkan sekitar Rp100 miliar lagi." Jika waktu tidak mencukupi maka pekerjaanya sebagian dimasukkan di APBD-P dan separuh lagi di APBD Murni 2017. Yang terpenting jembatan itu harus disiapkan karena sangat dibutuhkan warga Pekanbaru khususnya masyarakat Riau secara keseluruhan," terang Asri.

Sebelumnya, Plt Sekdaprov Riau, M Yafiz, mengungkapkan, pihaknya tidak bisa memasukkan anggaran pembangunan Jembatan Siak IV dalam APBD Riau 2016. Hal itu disebabkan Dinas Bina Marga memasukkan anggaran tersebut dalam bentuk gelondongan, tanpa disertai Rencana Kerja Anggaran.
Komisi.

Tak Disertai Karena masuknya secara gelondongan, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Riau, terpaksa membatalkannya, karena tidak sesuai dengan peraturan. Buntutnya, anggaran sebesar Rp110 miliar tersebut tidak bisa masuk dalam APBD murni 2016.

"Bagaimana kita mau memasukkanya, perinciannya tidak ada. Mereka mengatakan ada anggarannya, tapi kita minta rinciannya RKA-nya, tidak ada diserahkan. Kita tidak menolaknya tapi tidak kita anggarkan. Karena anggarannya gelondongan, ya tidak bisa lah," ujarnya, Selasa (29/3).(rud)