MA Ianatut Tholibin Tualang Juara I Lomba Pidato PT IKPP

Sekolah Mati Suri, Tapi Lantang Berbicara

Sekolah Mati Suri, Tapi Lantang Berbicara

Kalau ditanya ke masyarakat Siak, mungkin banyak yang tidak mengenal Madrasah Aliyah Ianatut Tholibin Tualang. Wajar saja, pasalnya sekolah ini bisa dikatakan mati suri.

Meski berdiri sudah lama sejak tahun 1994, tapi jumlah siswanya sedikit sekali dan tidak ada peningkatan secara dratis. Bahkan tahun 2014 kemarin, jumlah siswa kelas 12 hanya dua orang.

Meski berstatus hidup segan mati tak mau, namun soal prestasi sekolah ini mulai diperhitungkan. Sekolah ini mulai menunjukkan taringnya dan perlahan-lahan meraih prestasi.

Salah satunya di lomba pidato yang ditaja PT Indah Kiat Pulp and Paper yang digelar pekan lalu di halaman rumah pintar Abdul Wahid. Perlombaan pidato yang diselenggarakan Community Social Responsibilty PT IKPP ini diikuti 44 pelajar SMP dan SMA dari 22 sekolah di Kecamatan Tualang.

Lomba pidato itu disaksikan langsung Senior Direktur PT IKPP Hasanudin The, Camat Tualang Zulkifli MSi, Pimpinan CSR Ketut Fiter, Kepala UPTD Pendidikan Tualang Zahroni MPd, Lurah Perawang Rizannaky, beberapa kepala sekolah dan puluhan peserta, ternyata menyebutkan nama MA Ianatut Tholibin sebagai juara I.

"Kita dari MA Ianatut Tholibin Tualang yang bernaung di bawah Kementerian Agama sampai saat ini terus berjuang memajukan sekolah. Walaupun sekolah ini tahun 2014 kemarin mengalami kemerosotan jumlah siswanya, namun prestasi bisa kita tingkatkan terus.
 
Kemenangan ini membuat kami lebih semangat dan termotivasi lagi dalam mendidik anak murid untuk lebih maju lagi," ungkap Safri, Kepala Sekolah MA Ianatut Tholibin, Senin (2/2).

Diakui Safri, MA Ianatut Tholibin selama ini memang tidak pernah muncul atau tampil di publik atau di lomba-lomba yang diadakan beberapa sekolah di Kecamatan Tualang.

"Mudah-mudahan dengan prestasi yang didapat oleh anak murid kami Abdul Fatah Rusidy ini, bisa memotivasi anak murid yang lain untuk lebih maju lagi.

 Alhamdulilah juga sekolah kami saat ini mengalami peningkatan. Jumlah murid keseluruhan sekarang dari kelas satu sampai kelas tiga 61 orang," ungkapnya bangga.

Sementara itu Kepala CSR IKPP Murseno mengucapkan terima kasih kepada semua peserta, terutama siswa MA Ianatut Tholibin yang antusias dan semangat dalam mengikuti kegiatan tersebut.

"Saya berikan apresiasi kepada peserta dari MA Ianatut Tholibin yang selama ini tidak pernah muncul dalam segala perlombaan, namun sekali muncul ternyata siswanya luar biasa dan berprestasi," pungkasnya. ***