Rakor Bidang Perindag

Wabup Harapkan Rakor Jadi Starting Point

Wabup Harapkan Rakor Jadi Starting Point

BENGKALIS (riaumandiri.co)-Wakil Bupati Bengkalis, H Muhammad berharap agar Rakor Bidang Perindag ini benar-benar dijadikan starting point untuk mempertajam sasaran program pembangunan kedua bidang dimaksud. Bukan saja untuk tahun 2016 ini, tetapi juga pada tahun-tahun berikutnya, serta harus sesuai dengan konsep pro growth, pro poor, pro job  dan  pro environment.

Rakor ini, guna mensinergikan program kegiatan bidang industri dan perdagangan antara pusat, Provinsi Riau dan Kabupaten Bengkalis, serta menyamakan persepsi dalam menghadapi berbagai permasalahan di kedua bidang itu di daerah ini, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Bengkalis menggelar Rapat Koordinasi  di Lantai II Kantor Bupati Bengkalis, Senin (14/3).

“Kegiatan Rakor ini harus menjadi titik tolak dalam mempercepat peningkatan keunggulan komparatif dan kompetitif daerah melalui kedua bidang ini,” harapnya.

Harapan tersebut, disampaikannya, karena saat ini, selain dihadapkan dengan telah dimulainya kebijakan asean economic community atau masyarakat ekonomi ASEAN, pelemahan situasi ekonomi nasional dan global, Kabupaten Bengkalis sebagai daerah penghasil minyak dan gas, juga dihadapkan pada persoalan lain. “Yaitu adanya kecenderungan penurunan pembiayaan pembangunan akibat menurunnya penerimaan dana bagi hasil,” terangnya.

Ditambahkan Wabup, bidang industri memegang peranan sangat penting dalam peningkatan pembangunan ekonomi suatu daerah. Selain cepat meningkatkan nilai tambah (added value), juga sangat besar perannya dalam penyerapan tenaga kerja. Di samping itu, bidang ini pun merangsang kegiatan ekonomi bidang lainnya, diantaranya bidang perdagangan.

Karena itu, dia berharap itu benar-benar dapat menghasilkan perencanaan yang implementatif. Bermuara pada peningkatan akselerasi terwujudnya Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, visi, misi, program strategis maupun pusat kegiatan pembangunan daerah ini secara spasial (keruangan) tahun 2016-2021.

Di bagian lain dia mengatakan, bila dilihat dari Pendapatan Domestik Regional Bruto daerah ini, kedua bidang ini selama kurun waktu 2010-2014 merupakan dua bidang yang memberikan kontribusi persentase terbesar ketiga dan keempat setelah bidang pertanian dan pertambangan.

“Selain itu bidang perindustrian dan perdagangan ini, baik itu ditinjau atas dasar harga berlaku maupun atas dasar harga konstan, dalam kurun waktu yang sama, setiap tahunnya juga mengalami pertumbuhan yang positif,” jelasnya. Sementara itu, Kadis Perindag Bengkalis, H Muhammad Fauzi, menjelaskan, bertindak sebagai narasumber Kasubag Program dan Anggaran Kementerian Perindustrian, Sutarno dan Kadis Perindag Provinsi Riau Mohammad Firdaus.

“Selain untuk mensinergikan program kegiatan bidang industri dan perdagangan antara pusat, Provinsi Riau dan Kabupaten Bengkalis, Rakor ini juga bertujuan untuk menyamakan persepsi dalam menghadapi berbagai permasalahan di kedua bidang itu di daerah ini,” katanya. (man)