Cerita Pedagang Es Tebu Tentang Sosok Bupati

Cerita Pedagang Es Tebu Tentang Sosok Bupati

RENGAT (HR)- Meski jadwal penyelenggaraan Pemilihan Bupati  Indragiri Hulu, belum dipastikan, namun kalangan masyarakat mulai membicarakan siapa sosok pilihan yang akan kembali mereka pilih memimpin Kabupaten Indragiri Hulu lima tahun mendatang.

Bupati Indragiri Hulu Yopi Arianto, belum lama ini menyatakan  ia akan kembali mencalonkan diri menjadi Bupati Inhu pada Pilbup 2015. Pernyataan itu tentunya menjadi kabar gembira bagi para pendukungnya, termasuk para simpatisan yang tetap menginginkan dirinya menjabat sebagai Bupati.

Muhammad Jaini alias Si Jai (42), warga Kelurahan Pematang Reba, yang sehari-hari mencari nafkah sebagai pedagang es tebu di RSUD Indrasari, membeberkan bagaimana sosok Yopi Arianto selaku Bupati Inhu lima tahun belakangan terhadap diri dan keluarganya.

Ia mengaku, sosok Yopi Arianto meski diterpa isu ternyata tak berpengaruh bagi dirinya. Sebab, sebagai pedagang kecil yang tidak punya hubungan keluarga dengan Bupati, namun ia merasa pernah diselamatkan Bupati.

Diceritakan, sekitar satu tahun yang lalu ia diselamatkan Bupati dari 'ancaman' pihak RSUD Indrasari Rengat yang berencana akan mengusir M Jaini dari areal RSUD Indrasari yang selalu menjadi tempat mangkalnya berjualan es tebu.

"Setahun yang lalu saya diusir RSUD Indrasari karena tidak boleh berjualan es tebu di areal parkiran. Saya, istri dan anak saya merasa sedih karena di lokasi itu tempat saya mencari uang.

Karena merasa bingung, saya nekat mengirim sms kepada Bupati. Tak lama Bupati membalas dan mengizinkan saya tetap berjualan, asalkan menjaga kebersihan dan kenyamanan di RSUD. Balasan Bupati itu saya lihatkan kepada pihak RSUD dan akhirnya mereka mengizinkan saya tetap berjualan hingga saat ini," ungkapnya, belum lama ini.

Jadi, sambungnya, apapun isu tentang Bupati, tak pengaruh terhadap diri dan keluarganya. Bahkan, ia dan keluarganya telah menetapkan Yopi Arianto sebagai pilihan dalam Pilbup Inhu tahun 2015.  

"Pandangan orang kan berbeda, tapi bagi saya pribadi, melihat Yopi Arianto meski sebagai penguasa di Kabupaten Inhu ini, ia bukanlah seorang yang tinggi hati, buktinya ia tak merasa gengsi mau mendengar dan menanggapi keluh kesah masyarakat kecil seperti saya. Wajar jika kami memilihnya kembali menjadi Bupati di negeri ini," sebutnya. (kic/aag)