Jaga Stabilitas Harga

Bulog Optimalkan Penyerapan Hasil Bumi

Bulog Optimalkan Penyerapan Hasil Bumi

PEKANBARU (riaumandiri.co)-Kepala Bidang Pelayanan Bulog Divre Riau dan Kepri Tommy Despalingga mengatakan, saat ini Bulog tengah gencar melakukan penyerapan hasil bumi yang diproduksi di dalam negeri.

Ini bertujuan guna menjaga stabilitas harga, agar tidak terjadi kenaikkan yang signifikan.

Demikian diungkapkannya kepada wartawan usai Pemaparan Tim Kendali Inflasi Daerah, Jumat (4/3) di Kantor Perwakilan Bank Indonesia.

Menurutnya, untuk mengoptimalkan hasil bumi, Bulog akan menyosialisasikan. Bulog menerima penjualan hasil bumi dari petani, seperti gabah. Ini sesuai  peraturan pemerintah yang telah nenetapkan harga Rp7.400/kg.

"Dalam waktu dekat, kita akan pasang spanduk di depan kantor dan juga gudang Bulog bahwa kita menerima hasil bumi dengan harga yang sudah ditentukan oleh pemerintah.

 Upaya ini kami lakukan agar masyarakat luas juga bisa tahu, bahwa kami sangat peduli dengan petani sekitar," tegas Tommy.

Tommy menjelaskan juga, Bulog telah menyerap gabah hasil produksi dari Kabupaten Rokan Hilir seberat 3 ton. Bulog akan terus mengupayakan langkah seperti ini.

"Karena bentuk kepedulian kami ini juga sesuai dengan keinginan pemerintah pusat, agar bisa maksimal menyerap hasil produksi dalam negeri dengan harga yang telah ditetapkan," katanya.

Untuk mengoptimalkannya, agar tidak terjadi kenaikan harga, maka Bulog juga akan membuka gerai seperti bulog mart, untuk memasarkan hasil produksi dan bumi dari petani," paparnya.

Ditambahkannya, jelang lima bulan ke depan, ketersediaan stok raskin akan mencukupi. Sementara untuk penyaluran sudah dilakukan sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan.

"Jadi jelang Idul Fitri stok masih aman," jelasnya.***