Super Tuesday

Serangan Trump ke Hillary Kian Menghebat

Serangan Trump ke Hillary Kian Menghebat

NEW YORK (riaumandiri.co)-Pemilihan Presiden Amerika Serikat (Pilpres AS) dalam hitungan jam ke depan, akan memasuki “babak” pemilihan awal Super Tuesday–kaukus di 14 negara bagian.

Donald Trump, salah satu kandidat Pilpres AS dari Partai Republik, merupakan calon yang paling pede (percaya diri). Tidak hanya terhadap para rivalnya di internal partai (Marco Rubio dan Ted Cruz), tapi juga saingan utamanya dari Partai Demokrat, Hillary Clinton.

Jelang Super Tuesday, 1 Maret 2016 malam waktu setempat atau Rabu (2/3) WIB, “serangan” Trump kian menghebat, terutama terhadap istri mantan Presiden ke-42 AS, Bill Clinton tersebut.

“Saya bahkan belum berfokus pada Hillary Clinton. Saya bisa mengatakan pada Anda, bahwa ada satu orang yang tak ingin dilawan Hillary Clinton,” cetus Trump merujuk bahwa orang tersebut adalah dirinya sendiri.

“Rubio dan Cruz tidak akan meraih nominasi. Saya akan mengalahkan Hillary Clinton dengan lebih mudah dari siapapun,” lanjutnya, dikutip ABC News, Rabu (2/3).

Tak lupa, Trump menanggapi rencana Hillary yang ingin memanfaatkan suaminya, Bill Clinton, untuk “menyerang balik” Trump, di mana salah satunya Hillary berencana menyoroti soal sifat “sexist” atau diskriminasi terhadap kaum wanita.

“Saya menganggap Anda (Hillary) bercanda. Jika Bill mencoba menggambarkan saya sebagai seorang yang sexist, dia akan mengalami kesulitan,” sambung Trump lagi.

“Situasi kami sendiri sedang sangat baik dan mendapatkan banyak dukungan. Kami meraih hasil polling yang luar biasa jika dibandingkan Hillary,” tutupnya singkat.(okz/ara)