JAKARTA (HR)-Publik menilai Presiden Joko Widodo masih dianggap sebagai presiden boneka, lantaran masih dipengaruhi oleh Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri dan para parpol pendukungnya.
Politisi PDIP, Budiman Sudjamiko, membenarkan, jika Presiden Jokowi tak pernah lepas dari intervensi Megawati dan partai-partai yang tergabung di Koalisi Indonesia Hebat (KIH). Seperti dalam pembentukkan kabinet, dan kebijakan lainnya.
"Pengaruh, desakan pasti ada. Bohong kalau tidak ada," ujar Budiman di kantor Lembaga Survei Indonesia (LSI), Jalan Lembang Terusan, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (2/2).
Namun, ada sisi baik yang diungkapkan anggota Komisi II DPR tersebut kepada Presiden Jokowi. Yakni, dalam memilih kriteria para calon menterinya, dengan tegas, Presiden Jokowi akan mencoret calon menteri yang terindikasi korupsi oleh KPK.
Terlebih, Jokowi juga meminta kepada yang terpilih menjadi pembantu presiden untuk menanggalkan semua atribut partai. Oleh karenanya, di situlah Presiden Jokowi terlihat tegas dan tidak bisa dipengaruhi oleh partai-partai pendukungnya.
"Itu kan kelihatan, dan juga sudah menjelaskan Jokowi