Pemprov Tunjuk Sekda sebagai Penjabat Wako Batam

Pemprov Tunjuk Sekda sebagai Penjabat Wako Batam

Batam (riaumandiri.co)- Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau menunjuk Sekretaris Daerah Kota Batam sebagai Pelaksana Tugas Wali Kota Batam hingga pasangan wali kota dan wakil wali kota terpilih Muhammad Rudi dan Amsakar Achmad dilantik.

"Kami akan tunjuk Sek dako sebagai pelaksana tugas sampai pelantikan serentak gelombang kedua," kata Kepala Biro Administrasi Pemerintahan Pemprov Kepri Misni di Batam, Kepri, baru-baru ini.

Meski begitu, ia masih belum memastikan jadwal pelantikan gelombang kedua, karena masih menanti kabar dari Kementerian Dalam Negeri.


"Jadwal pelantikan serentak masih menunggu radiogram Mendagri," kata dia.

"Belum pasti apa dilaksanakan akhir Maret atau akhir April," katanya melanjutkan.

Dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan Kecamatan Batuaji, Kamis (24/2), Calon Wali Kota Batam Terpilih Muhammad Rudi menyatakan masih belum mendapatkan informasi resmi mengenai jadwal pelantikan dirinya.

Namun, kemungkinan pelantikan dilakukan mengikuti jadwal pelantikan serentak gelombang kedua, pada April 2016.
"Pelantikannya kemungkinan April. Nanti akan ditunjuk Pelaksana Tugas," kata dia.

Masa jabatan pasangan walikota dan wakil wali kota Batam 2011-2016, Ahmad Dahlan dan Muhammad Rudi habis pada 1 Maret 2016.

Ditemui pekan lalu, Muhammad Rudi mengaku belum mempersiapkan sejumlah hal untuk pelantikannya kelak, termasuk baju yang akan dikenakannya saat pelantikan.

Rudi berencana mengenakan baju yang sama dengan saat dilantik sebagai wakil wali kota lima tahun lalu.
"Baju tidak dijahit, karena masih ada, masih muat juga. Dari saat dijahit dulu, baru enam kali dipakai, saat pelantikan dan setiap 17 Agustus," kata dia.

Muhammad Rudi dan Amsakar Achmad ditetapkan sebagai pasangan kepala daerah terpilih setelah mengumpulkan suara lebih dari 60 persen dalam Pilkada 2015.

Kini Rudi menjabat sebagai wakil wali kota Batam, sedangkan Amsakar Achmad menjabat sebagai Kepala Dinas Perdagangan, Perindustrian, Energi dan Sumber Daya Mineral, sebelum mengundurkan diri untuk maju dalam Pilkada. (ant/ivi)