PEKANBARU (riaumandiri.co)-Kepala Kejaksaan Negeri Pekanbaru, Idianto, berharap generasi muda kritis terhadap permasalahan yang terjadi di tengah-tengah masyarakat, seperti masalah korupsi, narkoba dan kenakalan remaja.

Demikian disampaikannya saat memberikan sambutan pada kegiatan Jaksa Masuk Sekolah (JMS) di Aula Sekolah Menengah Atas Negeri 8 Pekanbaru, Rabu (24/2).

 Di hadapan Kepala Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru, Abdul Jamal, Kepala SMA Negeri 8 Pekanbaru, Hasnidar, sejumlah majelis guru dan ratusan pelajar yang menjadi peserta kegiatan, Idianto, menyebut kalau dewasa ini banyak perkara yang ditangani pihaknya yang berkaitan dengan generasi muda.

"Banyak anak-anak menjadi korban pemerkosaan, pencabulan, pelecehan seksual. Kalian (para pelajar, red) harus berani bersikap. Jangan dibiarkan kejahatan ini terus menerus. Jika menemukan masalah atau menjadi korban, silahkan melapor," ujarnya.

Sementara terhadap permasalahan korupsi, dimana saat ini Pemerintah tengah gencar-gencarnya melakukan pemberantasan, Idianto menyebut daya kritis pemuda juga harus ditingkatkan.

"Kalian harus punya jadi diri dalam hal anti korupsi. Mulai sekarang, mari menjadi orang kritis. Jika melihat adanya penyimpangan, silahkan sampaikan laporan," imbau mantan Asisten Intelijen Kejaksaan Tinggi Jambi tersebut.

Sementara itu, Kadisdik Kota Pekanbaru, Abdul Jamal, mengapresiasi kegiatan yang dilakukan Korps Adhyaksa tersebut. Kegiatan ini, kata Jamal, sesuai dengan program revolusi mental yang telah dicanangkan Presiden Joko Widodo, dan Walikota Pekanbaru yang mengharapkan Kota Pekanbaru menjadi Kota Metropolitan Madani.

"Diharapkan, para pelajar bisa menjadi duta revolusi mental. Minimal untuk dirinya sendiri, dan menyampaikan ke keluarga," harap Abdul Jamal.(dod)