Mesin Rusak

Pemadaman Bergilir Terus Berlanjut

Pemadaman Bergilir Terus Berlanjut

BENGKALIS  (riaumandiri.co)-Pemadaman bergilir di Bengkalis dan Bantan akan terus berlanjut menyusul adanya kerusakan pada mesin pembangkit  di PLTD Pangkalan Batang. Pemadaman bergilir tak bisa dihindarkan karena akibat keruskan mesin pembangkit tersebut terjadi kekurangan daya sebesar 2 MW.

“Dengan kekurangan daya tersebut, pada saat beban puncak daya yang dihasilkan tidak mencukupi kebutuhan pelanggan. Maka, dengan sangat terpaksa kita lakukan pemadaman bergilir,” ujar Manajer PLN Ranting Bengkalis, Lubbertri Hartoko, kepada wartawan, Selasa (16/2).

Dikatakan, pemadaman berlangsung sejak pukul 17.00 WIB – 23.00 WIB dengan pola padam 7 : 1, yaitu nyala 7 hari dan padam 1 hari. Pemadaman bergilir ini akan terus berlangsung hingga mesin pembangkit tersebut bisa beroperasi kembali. Mengingat kerusakannya cukup parah, Lubbertri Hartoko belum bisa memastikan kapan unit pembangkit Mega Power tersebut selesai diperbaiki.

 “Gangguan cukup berat jadi harus dilakukan MO (Mayor Overhaul atau turun mesin,red). Rabu besok rencana tim perbaikan datang,” katanya seraya menabahkan kalau saat ini seluruh unit mesin pembangkit yang ada telah beroperasi maksimal.
Tambah Daya

Sebelumnya, Ketua DPRD Bengkalis Heru Wahyudi mengharapkan kepada PLN Ranting Bengkalis agar segera merealisasikan rencana penambahan daya agar krisis listrik di Kabupaten Bengkalis khususnya di Pulau Bengkalis segera diatasi. Saat ini, daya yang disuplai kepada pelanggan dinilai masih belum ideal.

“Tentu saja diharapkan kepada PLN segera menuntaskan persoalan listrik di Kabupaten Bengkalis khususnya di Pulau Bengkalis sampai saat ini masih belum mencukupi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat,” ungkapnya disela-sela meninjau pembangkit listrik di Desa Pangkalan Batang, Bengkalis, Kamis (4/2).

Didampingi Manajer PLN Rayon Bengkalis Lubbertri Hartoko, agar memfasilitasi untuk melakukan koordinasi dengan pimpinan wilayah PLN Riau, untuk mempercepat realisasi penambahan daya di Pulau Bengkalis.  “Intinya, kita meminta agar PLN segera memenuhi kebutuhan listrik di daerah ini. Segera, dan dalam waktu dekat akan melakukan koordinasi ke PLN wilayah,” katanya lagi.

Manajer PLN Rayon Bengkalis Lubbertri Hartoko mengakui, untuk kebutuhan daya listrik terutama di Pulau Bengkalis belum ideal.

Saat ini, kapasitas daya yang ada hanya 15,8 MW sedangkan pada beban puncak mencapai 17,8 MW.
“Rencana penambahan 3 MW sudah ada. Di Pulau Bengkalis dengan daya yang ada saat ini memang belum ideal, jika ada penambahan mencapai 20 MW untuk sekarang, baru bisa normal,” ujarnya.

Lubbertri juga menyebutkan, kebutuhan daya listrik dalam kurun waktu setiap tahun di Pulau Bengkalis diperkirakan terus bertambah sebesar 1 MW. “Kondisi seperti itu memang harus ada solusi yang tepat untuk memenuhi kebutuhan daya listrik bagi masyarakat di pulau ini karena dalam setiap tahun terus bertambah,” katanya lagi.***