Akibat anjloknya Harga Minyak Dunia

DBH Rohil Turun 40 Persen

DBH Rohil Turun 40 Persen

BAGANSIAPIAPI (HR)- Kepala Dinas Pendapatan Rohil H Herry S Parya, mengatakan tahun ini terjadi penurunan perolehan Dana Bagi Hasil atau DBH dari pemerintah pusat ke Rohil. Penurunan penerimaan DBH ini terutama pada bagi hasil minyak dan gas.
 
Penurunan penerimaan DBH, terangnya, tergolong drastis. "Penurunan perolehan DBH tersebut mencapai empat puluh persen.

 Artinya, kalau penerimaan DBH diperkirakan Rp1,32 triliun, maka DBH yang kita terima hanya sekitar Rp810 miliar saja," katanya, Jumat (30/1).

Kadispenda, yang datang menghadiri pembentukan Panitia Musyawarah Rencana Pembangunan Kabupaten (Musrenbangkab) Rohil 2015, menyebutkan dengan asumsi itu, maka diperkirakan pendapatan DBH Rohil menurun lebih kurang Rp500 miliar. Akibatnya, pendapatan Rohil di APBD Rohil 2015 juga akan mengalami penurunan lebih kurang Rp500 miliar.

"Penurunan itu katanya dikarenakan harga minyak dunia menurun. Tapi ini kan masih info. Masih kemung-kinan," imbuh Kadispenda, lagi.

Secara riil penurunan penerimaan DBH itu, akan dapat diketahui pada APBN Perubahan. "Masih ada beberapa bulan lagi buat dilakukan perubahan dan penyesuaian rencana pelaksanaan di APBD Rohil," jelasnya.

Tiap Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), tuturnya, harus berhati-hati dalam menjalankan program kerja, meski telah pun program kerja tersebut telah tercantum di APBD Rohil 2015. "Jangan sampai banyak melakukan kegiatan. Kalau banyak lakukan kegiatan, ternyata uang-nya tidak cukup, akhirnya Pemkab ngutang," tuturnya. ***