Kokoh di Puncak Klasemen

Kokoh di Puncak Klasemen

Leicester (riaumandiri.co)-Jamie Vardy mencetak dua gol untuk membawa Leicester City menang 2-0. Berkat kemenangan tersebut, Leicester pun kokoh di puncak klasemen sementara Premier League.

Dengan kemenangan 2-0 itu, Leicester kini mengoleksi nilai 50, unggul tiga angka atas Manchester City yang berada di posisi kedua. Sementara itu, berada di posisi kedelapan dengan nilai 34.

Pada pertandingan yang berlangsung di KingPower Stadium, Rabu (3/2) dini hari WIB, Leicester dan Liverpool sama-sama tampil agresif. Ini bisa dilihat dari jumlah attempts (percobaan untuk mencetak gol) yang dilepaskan kedua tim di babak pertama.

Leicester melepaskan 8 attempts, di mana 4 di antaranya tepat sasaran. Sementara Liverpool melepaskan 6 attempts, tapi hanya 1 yang tepat sasaran.

Ketika pertandingan baru berjalan dua menit, Leicester sudah mendapatkan peluang. Berawal dari serangan cepat yang dibangun dari tengah, bola diberikan kepada Riyad Mahrez yang berdiri di depan kotak penalti Liverpool. Setelah menggiring bola sejenak, Mahrez pun melepaskan tendangan dari luar kotak penalti. Sial bagi Mahrez, tendangannya masih melenceng tipis.

Berselang dua menit setelah peluang Mahrez itu, Liverpool memberikan ancaman balasan. Kali ini, operan dari Alberto Moreno diterima oleh Emre Can, yang langsung melepaskan sepakan keras dari luar kotak penalti. Hasilnya? Tendangan Can masih melambung.

Pada pertengahan babak pertama, Leicester dua kali mengancam. Pertama, via sundulan Shinji Okazaki. Kedua, lewat tendangan melengkung Mahrez dari luar kotak penalti. Namun, kedua peluang itu berujung nihil karena masih bisa ditepis oleh Simon Mignolet.

Mignolet sempat membuat barisan pertahanan timnya sendiri deg-degan menjelang akhir babak pertama. Sebuah umpan silang dari sisi kanan pertahanan Liverpool gagal ditangkapnya dengan sempurna. Beruntung bagi Liverpool, bola liar akhirnya disapu oleh Mamadou Sakho.

Liverpool memulai babak kedua dengan lebih baik. Mereka dengan gigih melakukan pressing terhadap pertahanan Leicester.

Hanya saja, penyakit buang-buang peluang The Reds belum sembuh benar. Beberapa kali pemain Liverpool menekan dan menciptakan peluang, namun tendangan pemain-pemain mereka tidak mengarah tepat ke sasaran.

Satu kali, Lucas Leiva mendapatkan kans bagus. Menerima umpan tarik, gelandang asal Brasil itu melepaskan tendangan dari luar kotak penalti. Namun, tendangannya melambung tinggi.

Seringnya Liverpool membuang peluang di awal-awal babak kedua akhirnya membuat mereka terhukum sendiri. Berawal dari sebuah serangan balik, gawang Liverpool akhirnya bobol.

Gol Leicester diciptakan oleh Jamie Vardy pada menit ke-60 dengan proses yang indah. Bermula dari umpan panjang yang dilepaskan dari belakang, Vardy, yang berdiri di sisi kanan lapangan, lalu berlari mengejarnya. Setelah melihat posisi Mignolet, penyerang asal Inggris itu melepaskan sepakan voli keras dari sisi kanan, jauh dari kotak penalti Liverpool.

 Bola pun melambung, lalu menukik turun, dan masuk ke dalam gawang Liverpool. 1-0 untuk Leicester.
Vardy kemudian menggandakan keunggulan Leicester menjadi 2-0 pada menit ke-72. Gol diawali serangan dari sisi kiri. Okazaki, yang menerima bola tepat di depan kotak penalti Liverpool, melepaskan sepakan kaki kanan, yang kemudian berbelok lantaran mengenai kaki pemain belakang Liverpool. Bola kemudian disambar oleh Vardy yang berada di tiang jauh.

Di sisa pertandingan, Liverpool mengurung pertahanan Leicester. Sementara, Leicester berusaha mencuri serangan balik. Bek kanan Liverpool, Nathaniel Clyne, sempat mendapatkan peluang. Namun, tendangannya dari dalam kotak penalti masih bisa diblok oleh kaki Robert Huth.
Usaha Liverpool untuk menyamakan skor akhirnya gagal. Keunggulan 2-0 milik Leicester bertahan sampai peluit panjang dibunyikan. (dtc/pep)