DUMAI (riaumandiri.co)-Jumlah pasien DBD di RSUD Kota Dumai mengalami peningkatan sejak akhir tahun 2015. Data dari Unit Pelayanan RSUD Dumai, selama empat bulan belakangan ada 210 pasien DBD yang dirawat. Pasien tersebut dicatat dari Oktober 2015 hingga Januari 2016.

"Pasien DBD yang mendapat perawatan di RSUD Dumai cendrung meningkat. Ada yang dirawat di Ruang Penyakit Dalam dan Ada juga di Instalasi Rawat Inap C," ujar Direktur RSUD Dumai, Syaiful, Kamis (3/2).

Dijelaskannya, pasien yang dirawat asalnya menyebar dari sejumlah kelurahan yang ada di Dumai.

 Artinya penyakit yang ditularkan oleh Nyamuk Aedes aegypti ini menyebar di wilayah Dumai. Sehingga masyarakat diimbau lebih waspada.

Jumlah pasien DBD di RSUD Kota Dumai cendrung meningkat pada awal tahun 2016. Mereka dirawat di Instalasi Rawat Inap (Irna) Penyakit Dalam dan Irna C RSUD Dumai. Peningkatan dimulai sejak akhir tahun 2015.

Pasien tersebut didominasi anak-anak. Terlihat sejumlah anak dirawat di Irna C, pasca teridenfikasi mengidap DBD. Saat ini sebagian ada yang mulai pulih dan ada juga yang masih dirawat.***