SUNGAI APIT (riaumandiri.co)-Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan Sungai Apit menggelar kegiatan pembinaan mubaligh untuk meningkatkan pengetahuan dan wawasan dalam era globalisasi untuk mewujudkan mubaligh yang profesional, di Mesjid Raya, Kecamatan Sungai Apit, Kamis (28/1).

 

Hadir dalam kegiatan tersebut, Ketua MUI Kabupaten Siak Safuan, Sekcam Kecamatan Sungai Apit Walmala, Ketua MUI Kecamatan Sungai Apit Diran, Kepala KUA Kecamatan Sungai Apit Harman, Ketua Pelaksana Makruf, dan Iman masjid se-Kecamatan Sungai Apit, serta mubaligh dan mubalighah se- Kecamatan Sungai Apit, moderator H.Muhammad Fakri.

 

Dalam kesempatan itu, Ketua Panitia Pelaksana Makrup mengatakan, adapun pembinaan mubaligh tujuannya untuk menambah wawasan dan pengetahuan para mubaligh dan mubalighah dalam memberikan dakwah dan tausiyahnya kepada masyarakat secara efektif dan efesien serta profesional.

 

"Untuk itu para mubaligh dan mubalighah dari tahun ke tahun perlu ada peningkatan dan wawasan, peningkatan disini adalah bagaimana pesan yang disampaikan melalui dakwah itu bisa sampai dan berkesan pada umat muslim. Maka dari itu, hendaknya dalam menyampaikan dakwah, tampilkan Islam dengan nilai-nilai ketakwaan yang Rahmatan lil alamin, jadi pesan yang disampaikan itu benar benar dapat disampaikan sesuai dengan aqidah dan syiar Islam," ujarnya.

 

Lebih lanjut Makrup menyampaikan, para mubaligh dan mubalighah mempunyai peran yang sangat penting dalam memberikan pencerahan dalam menegakkan syiar agama. Apalagi, jelang bulan suci Ramadan, tentunya para mubaligh dan mubalighah harus berperan aktif turun ke masjid/surau untuk memberikan dakwah ramadhan.

 

"Para mubaligh dan mubalighah sebagai ujung tombak pemerintah untuk menyukseskan pembangunan di Kabupaten Siak, khususnya di Kecamatan Sungai Apit, melalui dakwah yang disampaikan kepada masyarakat," ungkapnya.

 

Sementara itu Harman, Kepala KUA Kecamatan Sungai Apit mengatakan, para mubaligh dan mubalighah mempunyai peran yang sangat penting dalam menyukseskan tujuan pembangunan di Kecamatan Sungai Apit, karena pesan yang disampaikan kepada masyarakat dilakukan melaui dakwah agama.

 

"Peran seorang mubaligh di tengah masyarakat sangat strategis, karena dakwah yang disyiarkan oleh para mubaligh dapat menjadi media yang sangat efektif dalam menggerakkan  semangat dan tingkah laku masyarakat ke arah positif dalam membangun umat yang berakhlakul karimah. Selain itu, peran mubaligh juga sangat penting dalam menebarkan nilai-nilai rahmatan lil’alamin dalam kehidupan masyarakat," jelasnya.

 

   Sementara itu, Ketua MUI Kabupaten Siak menuturkan, pembinaan mubaligh ini sangat penting bagi kita semua, karena ini  untuk menambah wawasan dan pengetahuan para mubaligh dan mubalighah dalam memberikan dakwah dan tausiyahnya kepada masyarakat.

 

"Para mubaligh dan mubalihah mempunyai peran yang sangat penting dalam memberikan pencerahan dalam menegakkan syiar agama di masyarakat yang baik dan benar sesuai dengan akidah Islam,"pungkasnya.(sug)