PEKANBARU (HR)-Kendati telah menerima lima nama calon direktur utama PT Permodalan Ekonomi Riau (PER) hasil fit and proper test yang dilakukan tim seleksi, Pelaksana Tugas Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman, mengatakan, kelima nama tersebut tidak mutlak untuk dipilih sebagai direktur utama.

“Saya juga mempunyai pertimbangan sendiri dari lima nama tersebut. Saya juga mengetahui mengenai sisi-sisi dari yang lima tersebut. Jadi pertimbangan yang diberikan kita terima, tapi tidak mutlak,” ujar Plt Gubri, usai menghadiri pengukuhan guru besar Universitas Lancang Kuning, di Rumbai, Pekanbaru, Rabu (20/1).

Dijelaskan Plt Gubri, kerja tim seleksi yang melakukan fit and proper test hanya sebatas mengantar dan memberi pandangan.

“Saya juga bisa memberikan pandangan untuk yang lebih baik, kan tidak masalah,” ujarnya.
Kapan akan diumumkan nama calon dirut yang akan duduk di perusahaan plat merah tersebut,

Plt Gubri mengatakan masih menunggu verifikasi lima nama yang telah lulus fit and proper test. Dijadwalkan dalam pekan ini akan ada satu nama yang muncul.

"Dalam dua hari ini lah, nanti disampaikan," tutup Plt Gubri.
Sementara itu, Kepala Biro Ekonomi Setdaprov Riau, Syafrial mengatakan, kelima nama calon dirut PT PER tersebut memang telah diserahkan ke Pl Gubri. Namun ia tidak bisa menyebutkan kelima nama itu, karena masih dalam proses seleksi yang akan ditetapkan oleh Plt Gubri.

"Saya tidak bisa menyebutkan lima nama itu. Nanti Plt yang menentukan siapa nama yang akan duduk sebagai dirut PT PER," kata Syafrial.

Timsel tak Berwenang
Di tempat terpisah, anggota Timsel dari DPRD Provinsi Riau, Aherson mengungkapkan timsel sudah selesai melakukan seleksi dan fit and proper test terhadap calon dirut dan direktur PT PER.

Namun, timsel tidak berhak mengumumkan lima nama calon dirut karena yang berwenang mengumumkannya adalah Pemprov Riau selaku pemegang saham.

Ketua Komisi C DPRD Riau ini menyebutkan, sebagai anggota Timsel perwakilan dari DPRD, pihaknya hanya bertugas melakukan verifikasi dan tes terhadap calon yang mengikuti seleksi.

Politisi Demokrat ini menjelaskan, timsel sudah menyerahkan lima nama calon dirut dan direktur PT PER kepada Plt Gubri. "Penetapannya merupakan hak dan kewenangan Plt Gubri," ujarnya. ***