MUSORKOTLUB PEKANBARU

Pilih Ketua yang Bersinergi dengan Swasta

Pilih Ketua yang Bersinergi dengan Swasta

PEKANBARU (HR)-Pengamat olahraga Riau, Nasrul mengharapkan pemilik suara di Musyawarah Olahraga Kota Pekanbaru Luar Biasa bisa selektif dalam memilih calon Ketua Umum KONI Pekanbaru periode 2016-2020.

Pasalnya, jika salah memilih maka pemilik suara yang merupakan Pengkot cabor akan merasakan akibatnya selama lima tahun.

"Pemilik suara yang merupakan Pengkot cabor supaya selektif dalam memilih calon. Dari nama-nama yang ada pilihlah yang terbaik," jelas Nasrul kepada Haluan Riau, Jumat (8/1) di Pekanbaru.

Nasrul menyebutkan tantangan olahraga Pekanbaru ke depan sangat berat yaitu merebut gelar juara umum di Porprov 2017 Kampar. Selain itu, Pekanbaru merupakan barometer olahraga di Riau sehingga sudah seharusnya Pekanbaru menjadi kiblat olahraga di Riau.

"Di bawah kepemimpinan yang baru nantinya, diharapkan Pekanbaru bisa menjadi kilbat olahraga Riau yang dibuktikan dengan gelar juara umum. Jangan lagi sampai kalah dari daerah lain sebab segala sarana olahraga ada di Pekanbaru," jelasnya.

Salah satu kriteria utama yang ditekankan Nasrul adalah ketua umum KONI Pekanbaru nantinya adalah mampu bersinergi dengan sektor swasta untuk memajukan dan meningkatkan prestasi olahraga Pekanbaru.

"Kalau hanya mengharap dana dari APBD Pekanbaru, semua orang juga bisa menjadi Ketua Umum KONI Pekanbaru. Yang diminta adalah ketua umum tersebut bukan hanya bergantung dari APBD namun juga harus bisa mencari sumber dana lainnya dari sektor swasta," kata Nasrul.

Jika ketua umum tersebut bisa menggandengkan sektor swasta, maka Nasrul yakin dana olahraga Pekanbaru akan berlimpah-limpah sehingga tidak lagi terkendala masalah klasik finansial tersebut.

"Selama ini kita terkendala dengan masalah klasik itu. Jadi, ketua umum yang ideal itu tentu harus bisa menggali potensi sumber dana lainnya selain dari APBD," jelasnya.

Siapapun terpilih, kata Nasrul diharapkan bisa mengembalikan Pekanbaru sebagai kiblat olahraga di Riau. Untuk itu, dia berharap pemilik suara mampu memilih calon yang terbaik.

Pada Musorkotlub Pekanbaru ini, tiga nama akan bersaing menjadi ketua umum, Sabtu (9/1) di Hotel Grand Cokro Pekanbaru. Mereka adalah A Tambi, ANdi Syamsul Bahri dan Mustafa Kamal.***