PEKANBARU- Perayaan Natal Oikoumene umat Nasrani di PT Perkebunan Nusantara V berjalan khidmat dan meriah, Minggu (7/12). Sedikitnya sekitar seribu umat Kristen datang dari seluruh unit memenuhi Balai Dang Merdu Gedung Serba Guna di Jalan Rambutan.

Agenda acara, yakni kebaktian dan beragam acara, termasuk penyerahan bakti Natal. Pdt DR Jonston Silitonga MTH memberikan khutbahnya kepada umat Kristen yang hadir. Tema yang diangkat Natal kali ini, adalah "Karena Ia menhendaki supaya jangan ada yang binasa, melainkan supaya semua orang berbalik dan bertobat" (2 Petrus 3:9).

“Kesimpulannya, ketika kita sudah bertobat, kita akan dapat bersinergi satu dengan yang lain, dan memiliki integritas dalam bekerja, bahkan lebih professional,” tukas Jonston.

Sementara itu, Direktur Utama PTPN V, Amal Bakti Pulungan dalam sambutannya, mengucapkan selamat merayakan Natal 2014 dan selamat menyambut tahun baru 2015. Ia juga menyebutkan nilai sinergi, integritas, dan professional yang terkandung pada perayaan Natal Oikoumene (gabungan) PTPN V tahun ini dapat terus dipupuk dan dipertahankan dalam kehidupan sehari-hari.

“Terapkanlah nilai-nilai tersebut dalam kehidupan sehari-hari umumnya, dan khususnya saat bekerja serta berkarya. Dengan semangat natal, semoga dapat memberikan keselamatan dan menjadi energi perubahan yang positif bagi kita dan bagi pertumbuhan serta kemajuan dan keberlanjutan perusahaan, dimasa yang akan datang,” harapnya lagi.

Perayaan Natal Oikumene bertambah berkat dengan penyerahan bakti Natal kepada korban bencana alam Gunung Sinabung. Direktur Utama PTPN V bersama umat Nasrani PTPN V menyerahkan bantuan dana untuk dapat diserahkan kepada warga di sekitar Gunung Sinabung.

“Disamping acara ritual, dari perayaan Natal dan Tahun baru 2014 ini juga tersimpan kedamaian yang sifatnya universal, melalui penyerahan bakti natal ini semoga dapat membantu dan memberi kedamaian bagi saudara-saudara kita di Sinabung,” tutup Amal. Acara Natal Oikumene dihadiri Jajaran Direksi PTPN V, General Manager, Manager, Kepala Bagian (Kabag), dan IKBI PTPN V. (rls/war)