PEKANBARU (HR)-Selain menggelar rangkaian perlombaan tingkat SMP dan SMA, Pekan Raya Biologi 2016 juga menggelar perlombaan tingkat mahasiswa, yaitu Lomba Karya Tulis Ilmiah Nasional dengan tema, "Inovasi aplikatif pengelolaan hutan berkelanjutan."

Peserta terdiri dari mahasiswa D3/D4/S1 yang aktif kuliah dan masih berstatus mahasiswa pada saat presentasi tahap kedua dengan memperebutkan hadiah utama berupa piagam, tropi dan uang pembinaan sebesar Rp4.000.000.

Serangkaian lomba tingkat SMP dan SMA adalah, Uji Kompetensi Tertulis, Uji Kompetensi Laboratorium, Cepat Tepat, Bio Expo School Competition, Mading 3D, Fotografi, Lomba Karya Tulis Remaja dan Poster Ilmiah, Melukis dengan cakupan peserta se-Riau dan Kepulauan Riau.

"Perkembangan peserta yang sudah mendaftar hingga saat ini semakin meningkat untuk setiap cabang perlombaan. Bahkan untuk beberapa cabang perlombaan, jumlah pesertanya sudah hampir memenuhi setengah jumlah peserta maksimal. Hal ini menunjukkan antusiasme sekolah yang semakin tinggi. Karena adanya beberapa cabang perlombaan yang jumlah pesertanya dibatasi kami berharap peserta yang belum mendaftar agar segera mendaftar," Sahut Yosi Emelda, Koordinator Kesekretariatan melalui rilisnya, Jumat (11/12).

Jadwal pendaftaran Pekan Raya Biologi 2016 ini hingga 1 Februari 2016, segala ketentuan dan informasi lebih lanjut dapat dilihat di pekanrayabiologi.wordpress.com dan dapat menghubungi Ridho Safna (0823-8843-6780) dan Tari Rezky Ayunda (0812-7606-6598) atau dapat langsung mendaftar ke sekretariat pendaftaran Pekan Raya Biologi se-Riau dan Kepulauan Riau Kampus Universitas Riau, Jl HR Subrantas km 12.5, Simpang Baru, Tampan, Pekanbaru, Riau 28293.

"Bersempena dengan Pekan Raya Biologi 2016, Himpunan Mahasiswa Program Studi Pendidikan Biologi juga mengadakan Seminar Nasional bagi para dosen, guru sekolah menengah, mahasiswa dan umum dengan menjadikan "Pengembangan Karakter Peduli Lingkungan melalui Pemberdayaan Komunitas
Belajar di Sekolah" sebagai temanya.

Sementara menjadi pemateri dalam seminar ini ialah Budayawan LAM Riau. "Di samping itu perwakilan dari  perusahaan World Wildlife Fund Riau, pakar pendidikan lingkungan FKIP Universitas Riau dan Kepala Sekolah SMAN 1 Pekanbaru," Ridho Safna, selaku Ketua PRB 2016.  (rls/aag)