Usulan Ditolak

Komitmen Dewan Asal Inhil Dipertanyakan

Komitmen Dewan Asal Inhil Dipertanyakan

TEMBILAHAN (HR)-Upaya pemerintah daerah dan wakil rakyat Kabupaten Indragiri Hilir meningkatkan mutu pelayanan kesehatan kepada masyarakat, tampaknya tak mendapat dukungan dari anggota Dewan Provinsi Riau asal Kabupaten Inhil.

Pasalnya, wacana pembangunan ruang rawat inap baru Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Puri Husada yang diusulkan melalui APBD Provinsi Riau ternyata tak disetujui Badan Anggaran (Banggar) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Riau.

"Kita sudah menggelar pertemuan bersama Bappeda dan DPRD Riau, mereka komitmen untuk membantu agar pembangunan ruang inap tersebut bisa terlaksana. Tapi kenapa usulan yang disampaikan malah ditolak oleh Banggar DPRD Riau," kesal Ketua Komisi IV DPRD Inhil Adrianto, Senin (7/12).

Padahal, katanya,  anggota Dewan Provinsi Riau asal Inhil sudah mengetahui dengan persis bagaimana kondisi ruang inap yang ada saat ini di RSUD Puri Husada Tembilahan, saat meninjau lokasi ruang tersebut. "Harapan kita anggota DPRD Provinsi Riau dapil Inhil bisa mengawal anggaran ini. Karena Bappeda Provinsi Riau sudah setuju dan menganggarkan," terangnya.

Lebih lanjut, politisi Partai Amanat Nasional ini menambahkan, pembangunan ruang inap diusulkan sebesar Rp17 miliar APBD Provinsi Riau dan pembangunan ruang rawat jalan Rp23 miliar dari APBD Inhil. (ags)