Belum Digunakan

Pelabuhan Fery Rusak

Pelabuhan Fery Rusak

DUMAI (HR)- Pelabuhan penumpang kapal fery di TPI Purnama, Dumai Barat, kondisinya mulai rusak. Padahal, pelabuhan tersebut, belum digunakan sama sekali.

Pelabuhan yang bersebelahan dengan Roro Dumai-Rupat itu, rencananya akan digunakan untuk kapal fery baik dalam maupun luar negeri.Sayangnya sejak dibangun sekitar dua tahun lalu, belum pernah digunakan.

Proyek pelabuhan terminal itu sudah mulai rusak, seperti lantai keramik, plapon dan besi sudah keropos. Ketua Badan Pekerja Nasional Indonesia Corruption Investigation (BPN-ICI) Kota Dumai Encik Sammuer mengatakan, ini hanya menghabiskan anggaran, padahal tak difungsikan.

" Kondisi pelabuhan sudah banyak yang rusak, keramik, atap dan plapon, besi tempat turun naik penumpang juga sudah keropos. Kalau tak salah pembangunan sudah sekitar dua tahun lebih, tapi tak dimanfaatkan. Terjadi pemubaziran anggaran, "tegas Sammuer,Minggu (6/12).

Dan proyek di sisi darat seperti bangunan kantor juga diduga ada permasalahan. "Bangunan kantor disisi darat juga sudah banyak yang retak. Untuk saat ini, jalan masuk ke Roro Dumai-Rupat juga melalui jalur ini. Tapi jalan arah ke Roro itu rusak parah, jalannya juga becek dan berlumpur, "sebut Sammuer.    
Pihak Dinas Perhubungan Dumai, mengatakan, mungkin ada miskomunikasi antara pusat dan daerah. Karena, begitu pelabuhan terminal selesai, terminal dari sisi darat belum selesai. Saat terminal dari sisi darat selesai, kondisi pelabuhan sudah mulai rusak. Dan seharusnya beriringan sisi darat dan sisi laut. Sisi laut sudah dibangun, tapi sisi daratnya belum dibangun.

Dikhabarkan, Dishub Dumai cuma berperan sebagai pengawasan. Sementara, pola kerja sama antara pusat dengan daerah belum tampak. Apakah nanti pelabuhan penumpang dialihkan ke sana semua, atau hanya untuk luar negeri. Itu belum jelas. " Infrastruktur yang ada pun tampaknya belum memadai," tambah Sammuer lagi.***